Siswi SMPN 5 Banjarbaru Diculik, Sempat Ada Tawar Menawar Uang Tebusan Rp 150 Juta
Menurut informasi yang terhimpun, identitas siswi korban penculikan itu bernama AN, sehari-hari dia disapa Nisa, siswi kelas IX SMPN 5 Banjabaru.
Sikap Kepala SMPN 5 Banjarbaru
Seorang Siswi SMP 5 Negeri Banjarbaru kelas IX yang sehari-hari disapa Nisa diduga jadi korban penculikan pada Rabu (9/12019). Penculik minta uang tebusan Rp 150 juta rupiah.
Peristiwa dugaan penculikan tersebut dibenarkan oleh Kepala SMPN 5 Banjarbaru Undi Sukarya, saat dikonfirmasi reporter banjarmasinpost.co.id, Kamis (10/1/2019).
"Baru sekarang ini ada kejadian seperti ini. Padahal Pagar sekolah berlaku buka tutup, penjaga sekolah pun siaga. Seandainya anak itu menunggu di area sekolah ya aman saja. Ini karena anak keluar dari lingkungan sekolah kemudian berjalan menjauhi kawasan sekolah," ujarnya.
Dia menambahkan, pihaknya mengimbau anak anak yang menunggu jemputan agar di lingkungan sekolah saja, jangan di luar.
"Karena kami juga sudah siapkan area dan fasilitas menunggu jemputan yang aman," katanya.
Disebutkan, saat kejadian itu belum ada les tambahan. Jam pulang sekolah 15.15. Siswa kelas IX tak ada kegiatan ekstrakurikuler.
Terpisah, Kapolres Banjarbaru AKBP Kelana Jaya melalui Kasat Reskrim Polres Banjarbaru AKP Aryansyah membenarkan terkait peristiwa ini.

Rekaman Telepon Penculik Dirilis Polisi
Drama tarik ulur saat pihak keluarga korban yang ditelepon penculik terungkap, dari perbincangan saat pelaku penculikan meminta uang tebusan Rp 150 juta yang terekam dan video pendeknya tersebar di media sosial.
Dari rekaman video itu, suara sosok penculik terdengar begitu dewasa dan tegas. Berikut bunyi perbincangan saat pelaku meminta uang tebusan.
Berikut percakapan pelaku dan keluarga korban:
-Penculik : ".. kalau mau anak selamat,.."
-pihak keluarga korban : "...jangan segitu pak.."
-penculik : "..berapa ?.."
-penculik :.." hah?.."
-pihak keluarga korban : " .. satu juta.."
- penculik : .." berapa ?."
- penculik : .." gila..apaan itu,"
- pihak keluarga korban : .."saya bilang gak ada."
Demikian kurang lebih isi percakapan tawar menawar saat pelaku penculikan meminta uang tebusan. Pada rekaman video tampak satu orang menelepon dan lainnya merekam percakapan.
Seorang Siswa SMPN 5 Banjarbaru jadi korban penculikan pada Rabu (9/1). Parahnya lagi penculik minta uang tebusan Rp 150 juta rupiah.