Jokowi: Antek Asingnya Dimana? Rebut Saham Freeport Itu Sulit Sekali
Presiden Indonesia Joko Widodo yang kembali maju di Pemilih Presiden 2019 mengaku jengkel dituding antek asing.
Penulis: Dwi Putra Kesuma | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma
TRIBUNJAKARTA.COM, TANAH ABANG - Presiden Indonesia Joko Widodo yang kembali maju di Pemilih Presiden 2019 mengaku jengkel dituding antek asing.
Hal tersebut ia katakan ketika menghadiri acara deklarasi dukungan untuknya dari Alumni Universitas Indonesia (UI) di Kompleks Gelora Bung Karno, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
"Yang namanya Blok Mahakam itu 100 persen sudah dikelola Pertamina, tahun lalu Chevron juga 100 persen dimenangkan Pertamina, Desember 2018 lalu juga saham Freeport sudah 51 persen kita kuasai, pertanyaan saya antek asingnya dimana?" ucap Jokowi disambut sorak sorai pendukungnya, Sabtu (12/1/2019).
Lanjutnya, usaha negoisasi merebut saham Freeport selama empat tahun era kepemimpinannya tidaklah mudah dan sangat sulit sekali.
"Usaha merebut saham Freeport sebesar 51 persen selama empat tahun itu tidak mudah, sulit sekali," jelas Jokowi lantang.
• Cerita Jokowi dari Bisnis ke Pemerintahan: Kaget dan Tak Dikenal Saat Awal Blusukan di Jakarta
• Alasan Alumni UI Dukung Jokowi : Man of Action
Jokowi mengatakan bahwa memimpin negara sebesar Indonesia tidaklah mudah dan diperlukan optimisme dalam menghadapi segala tantangan dan rintangan.
"Negara sebesar Indonesia ini tantangannya juga besar, kita tidak boleh takut dan lemah terhadap rintangan tersebut, kita harus optimis, optimis, optimis," ucap Jokowi bersemangat.