Pilpres 2019
Dua Jagoan Palsu Abad 21 Versi Budiman Sudjatmiko: Takut Debat Tapi Pidato pakai Teleprompter
Budiman Sudjatimiko menyebut teleprompter, orang mahir pidato, Suzanna artis horor dan jagoan palsu.
Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Y Gustaman
Saat itu ia tinggal di asrama dengan prajurit-prajurit lain yang memiliki latar belakang suku dan agama yang berbeda-beda.
"Waktu pak Djoko Santoso (Komandan) kami di asrama hidup dengan semua suka dan agama. Komandan kami pernah orang Katolik, pernah orang Kristen, pernah orang Hindu, tidak ada masalah," kata Prabowo Subianto.
Selain itu Prabowo juga akan menjamin hak warga negara terkait kebebasan beragama dan berkeyakinan.
Ia mempersilakan kelompok agama-agama lain untuk beribadah sesuai dengan keyakinannya masing-masing.
"Tolong ini penting bagi semua kalangan ya kalau dengar takbir, kalau dengar Allahu Akbar, jangan ada yang mempersoalkan. Itu bukan mengancam siapa-siapa. Itu memuliakan Tuhan Maha Besar," kata Prabowo.
"Di semua agama juga ada begitu. Silakan saudara yang Nasrani, silakan Haleluya, silakan," ucap Ketua Umum Partai Gerindra itu.
Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Budiman Sudjatmiko Sebutkan 2 Ciri Jagoan Palsu : Takut Debat & Kalau Pidato Pakai Teleprompter