Fakta-fakta Link Video Mesum Pelajar di Madiun Beredar via WhatsApp, Pelaku Adegan Alami Trauma
Video mesum yang disinyalir dilakukan pasangan pelajar beredar di Kabupaten Madiun. Link video mesum pelajar di Madiun itu pun viral di medsos.
Penulis: Mohamad Afkar Sarvika | Editor: Ilusi Insiroh
"Sempat dipindah ke pondok pesantren oleh pihak keluarga, tapi tidak betah. Akhirnya dikembalikan ke keluarga," tuturnya.
P yang mengalami trauma seusai video mesum tersebut beredar juga sempat mendapat pendampingan dari pohak Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Madiun.
"Sempat dilakukan pendampingan oleh petugas dari Dinsos, karena korban mengalami trauma," tandasnya.
• Raih Tiket ke 8 Besar Indonesia Masters 2019, Marcus/Kevin Tanpa Ampun Kalahkan Wahyu/Ade
• Tiga Hal yang Akan Dilakukan Ahok Setelah Bebas dari Penjara
• Hubungannya dengan Roger Danuarta Tak Direstui Ayah, Cut Meyriska: Gak Ada yang Bisa Kalahkan Doa
• Fadli Zon Anggap Wacana Bebasnya Baasyir Lebih Heboh dari Kasus Ratna Saumpaet, Ini Analisanya
Sementara itu terpisah, Kepala HUmas SMK R, Aan Candra mengatakan bahwa video mesum tersebut disebar oleh R sendiri.
"Yang upload dia sendiri. Awalnya dibuat status WA, cuma durasi beberapa menit. Kemudian dibagikan di grup WA, hingga akhirnya menyebar ke seluruh siswa," jelasnya.
Dikatakannya lebih lanjut bahwa, ketika itu R dipanggil oleh guru BK untuk dimintai keterangan.
Namun, lanjutnya, pada saat itu R mengelak, dan tidak mengakui perbuatannya.
Setelah ditunjukan sejumlah bukti rekaman video, R pun mengakui perbuatannya.
• Kasus DBD di Bekasi Meningkat, Selama Januari 2019 RSUD Tangani 88 Kasus
• Joko Driyono Didampingi Ratu Tisha saat Penuhi Panggilan Satgas Antimafia Bola
• Mengulas Makna Psikologis Warna dari Kediaman Ahok dan Bripda Puput Nastiti Devi
• Fadli Zon Anggap Wacana Bebasnya Baasyir Lebih Heboh dari Kasus Ratna Saumpaet, Ini Analisanya
Setelah itu, berdasarkan kesepakatan keluarga dan kepala desa tempat tinggal pelaku, akhirnya R dipindah sekolah.
Video mesum di mojokerto viral
Beberapa waktu lalu warga Mojokerto pun dibuat geger dengan beredarnya video mesum di grup-grup WhatsApp.
Video mesum tersebut disinyalir direkam di sebuah warung yang berada di kawasan Trawas.
Selain video, penyebar juga turut menyertakan hasil tangkapan layar tiga foto pasangan tanpa mengenakan busana hingga beradegan tak senonoh.
Sebagaimana dilansir dari laman Surya, video mesum itu berdurasi 1 menit 20 detik.
Video mesum dan tiga foto perbuatan asusila itu beredar pada Minggu (6/1/2019) lalu.