"Tank" Jadi Gelar Khusus untuk Anggota Geng Motor yang Berhasil Lukai Korbannya
Dikatakan Edy bahwa para pelaku yang berhasil melukai korbannya maka mereka mendapat sebutan Tank.
Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Elga Hikari Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, PALMERAH - Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Edy Suranta Sitepu menyebut ada sebutan khusus dalam kelompok geng motor yang terlibat pembacokan kepada pengendara di Jalan Tubagus Angke, Jakarta Barat.
Dikatakan Edy bahwa para pelaku yang berhasil melukai korbannya maka mereka mendapat sebutan Tank.
Para Tank akan berada di barisan terdepan sambil menenteng senjata tajam ketika mereka melancarkan aksinya.
"Apabila mereka berhasil melukai maka status mereka akan naik dengan sendirinya dan mendapatkan sebutan Tank," kata Edy di Mapolres Metro Jakarta Barat, Rabu (13/2/2019)
"Jadi Tank ini sebutan diantara mereka untuk orang yang kuat atau disegani," lanjutnya.
Selain gelar untuk pelaku yang berhasil membacok korbannya, Edy menyebut sebutan Tank juga diberikan kepada para pelaku yang telah keluar dari penjara.
"Karena ini ada yang anak juga, kan anak ini hukumannya sebentar maka setelah keluar dari penjara mereka dapat sebutan Tank," kata Edy.
Dalam kasus ini, Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat telah menangkap 14 dari total 17 anggota geng motor yang terlibat.
Dimana enam orang diantaranya masih merupakan anak di bawah umur yakni berinisial I, E, AS, FT, J dan MR.
Sedangkan salah satu pelaku utama yang membacok korban sampai saat ini masih buron.
