PWNU DKI Jakarta Bantu Kader Bedah Rumah di Jakarta Selatan
Membangun sebuah tempat tinggal yang layak bagi warga, menjadi satu di antara program Pengurus Wilayah Nadhlatul Ulama (PWNU) DKI Jakarta.
Penulis: Satrio Sarwo Trengginas | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Satrio Sarwo Trengginas
TRIBUNJAKARTA.COM, PESANGGRAHAN - Membangun sebuah tempat tinggal yang layak bagi warga, menjadi satu di antara program Pengurus Wilayah Nadhlatul Ulama (PWNU) DKI Jakarta.
PWNU DKI Jakarta melakukan bedah rumah milik seorang warga RT 011 RW 004, Kelurahan Ulujami, Kecamatan Pesanggrahan, yang sekaligus kader dari NU bernama Bustanul Arifin.
Bangunan rumah seluas 119 meter itu akan dilakukan perombakan agar layak ditempati.
Menurut Ketua PWNU DKI Jakarta, Saefullah, organisasi tersebut tak menargetkan bedah rumah dalam jangka waktu tertentu.
"Kita jalan saja, ketika ada uang kemudian jalan. Terus begitu. Target sebulan kita enggak ada. Kita jalan terus (bangun rumah) seperti detak jantung," ungkapnya kepada TribunJakarta.com di lokasi pada Sabtu (16/2/2019).
Proses pengerjaan dari renovasi rumah tersebut berlangsung selama 10 hari.
Wali Kota Jakarta Selatan, Marullah Matali mengatakan kegiatan bedah rumah yang dilakukan PWNU ini di luar dari program pemerintah kota Jakarta Selatan yang telah dicanangkan untuk tahun 2019.
"Ini di luar dari program (pemerintah kota Jakarta Selatan) itu. Saya mengapresiasi apa yang dilakukan oleh PWNU. Ini wujud dari peran serta masyarakat untuk kepedulian kepada masyarakat yang lainnya," bebernya.
• Wali Kota Jakarta Timur Ingin Dana Bantuan Bedah Rumah Tepat Sasaran
• 51 Unit Rumah Terima Dana Bedah Rumah dari Bazis Jakarta Timur
Arifin merasa senang atas bantuan bedah rumah yang diberikan oleh PWNU.
"Saya bersyukur sekali bedah rumah yang diinisiasi oleh PWNU ini. Enggak direnovasi total. Yang akan dibenahi dua kamar serta atap, insya allah 10 hari pengerjaan selesai," tandasnya.