Cerita Fatimah, Bekas Anggota PPSU yang Kini Jadi Anggota PJLP Jakarta Utara
Satu diantara trotoar yang area pertamanannya terlihat makin rapi dan cantik adalah yang berada di kawasan Green Lake
Penulis: Afriyani Garnis | Editor: Muhammad Zulfikar
Pengalaman menjadi anggota PPPSU rupanya tak membuat Fatimah kesulitan bekerja di lapangan, panas dan hujan pun dilaluinya.
"Kalau panas ya kan udah biasa juga pas jadi anggota PPSU, kalau hujan kalau masih rintik-rintik ya masih lanjut kerja kan banyak pohon juga, kalau deras ya baru neduh," kata Fatimah.
Meski memiliki pengalaman di PPSU rupanya Fatimah sempat merasa takut di awal bekerja sebagai anggota PJLP.
Pasalnya, ia ditugaskan di pertamanan, dari menanam, merawat dan membersihkan area taman.
"Awalnya saya kan enggak bisa nanam gitu, apa saja yang saya tanam pasti mati, apa tangan saya panas ya, ngak cocok yaa, jadi agak takut, akhirnya saya belajar sama teman, terus dijarin juga," cerita Fatimah.
"Sempat tanaman yang saya tanam, itu layu, saya panik, cuma suruh ditungguin sampai tiga hari, akhirnya dia segar lagi, bagus, sayanya jadi tenang," sambungnya.
Selain mulai belajar cara menanam dan merawat tanaman, Fatimah pun belajar mengetahui nama-nama tanaman tersebut.
• Piala Presiden 2019 Dihelat Dengan Format Baru
• Persib Bandung Ditahan Imbang Arema FC pada Babak Pertama, Kedua Tim Tampil Menyerang
"Iya jadi ngak cuma nanam, nama tanamannya juga dikasih diawal ini apa ini apa," imbuhnya.
Melihat area trotoar dan taman-taman di Jakarta semakin asri dan cantik Fatimah pun ikut gembira.
Ia pun mengapresiasi cara Pemerintah Kota Jakarta Utara yang memberi kesempatan bagi orang-orang sepertinya hingga bisa bekerja di sebagai anggota PJLP.
"Liat pada rapi, bersih kan enak ya. Pokoknya terimakasih sama Pemerintah Kota Jakarta Utara ada peluang kerja di PJLP, kalau ngak ada ini mungkin saya bakal jualan di Danau Sunter, sudah niat sebelumnya," kata dia sambil tertawa.
Meski belum memiliki anak, diakui Fatimah, ia memiliki tanggungan ibu dan keponakannya dirumah. Hal itulah yang membuatnya bersyukur bisa bekerja sebagai anggota PJLP.
"Saya belum punya anak, ada ibu dirumah sama keponakan saya tanggung, bersyukur banget dapat pekerjaan ini, ngak mau terlalu milih pekerjaan juga yang penting halal," ucap dia.