Tanggapi Unicorn, Prabowo Ingatkan Soal Kekayaan Jangan Mengalir ke Luar Negeri

"Artinya ia tahu mengenai unicorn, namun tidak mau terjebak seperti 2014, sehingga mengkonfirmasi ke Jokowi," ujarnya.

Editor: Erik Sinaga
Tribunnews.com/Irwan Rismawan
Calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo berjabat tangan dengan calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto saat debat kedua capres Pemilu 2019 di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/2/2019). Debat kedua kali ini beragendakan penyampaian visi misi bidang infrastruktur, energi, pangan, sumber daya alam dan lingkungan hidup. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

"Artinya ia tahu mengenai unicorn, namun tidak mau terjebak seperti 2014, sehingga mengkonfirmasi ke Jokowi," ujarnya.

Sementara itu, apa yang disampaikan Prabowo tentang anomali kebijakan impor di saat panen raya adalah commen sense yang sehari-hari bisa dilihat dan dengar.

Ukurannya mudah, soal kepemilikan lahan, di mana petani tradisional lebih banyak yang menjadi buruh tani daripada pemilik dan penggarap lahan.

Prabowo Ngaku Nasionalis dan Patriot, Guntur Romli Singgung Lahan, Unicorn dan Pro Perut Sendiri

Tanggapi Pertanyaan Jokowi Soal Unicorn, Gerindra Tangsel: Kalau Tricky Bukan Negarawan

Data lain menunjukkan kepemilikan lahan hanya dikuasai segelintir kelompok dan elit tertentu.

“Artinya, ada tugas sejarah yang harus kita tunaikan untuk mengentaskan dan memakmurkan petani. Di sini Prabowo menganggap kebijakan impor justru akan semakin 'menenggelamkan' petani tersebut,” kata Zaenal.

Meski Jokowi menjelaskan bahwa impor hanya digunakan sebagai stok, namun tetap saja kebijakan tersebut dinilai tidak pro terhadap peningkatan kesejahteraan petani.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved