Pilpres 2019

Tiga Emak Ditahan karena Kampanye Hitam: Spanduk Prabowo-Sandiaga di Rumah dan Pengakuan Abah Ajo

Tiga emak-emak asal Karawang resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh penyidik Polda Jabar dan Polres Karawang. Bagaimana Kondisi rumah emak-emak?

Penulis: Ferdinand Waskita | Editor: Y Gustaman
Tribunnews.com/Vincentius Jyestha
Kondisi kediaman IP pasca ditahan terkait kasus kampanye hitam terhadap paslon nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Rabu (27/2/2019). 

Hal itu lantaran adanya triplek putih yang telah dicoret-coret serta kerai bambu yang menutupinya.

Sementara itu, di bagian atas kerai, terlihat banner dari paslon nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

Banner yang berbentuk persegi panjang itu memperlihatkan foto Prabowo-Sandi dan bertuliskan 'Posko Pemenangan Garuda Merah'.

Pantauan Tribunnews.com, di belakang kerai tersebut terdapat sejumlah pakaian, handuk, hingga sajadah yang tengah dijemur.

Adapula etalase kaca yang nampak kosong. Berdasarkan informasi, etalase tersebut digunakan IP untuk berjualan nasi uduk dalam kesehariannya.

Selain itu, dua buah galon air mineral juga nampak diletakkan dekat pintu masuk rumah yang beralamatkan di Kampung Kalioyod, RT 02 RW 03, Desa Wancimekar, Kecamatan Kotabaru, Karawang, Jawa Barat itu.

Pintu rumah tersebut tampak terbuka, terlihat sepatu kets warna biru dengan kaos kaki hitam dipinggir pintu.

Tribunnews.com coba melongok ke dalam, melihat sejumlah foto keluarga yang dipajang di dinding ruang tamu tersebut.

Ruang tamu tersebut sedikit tampak kosong dengan tidak adanya furniture.

Kemudian keluarlah seorang remaja pria yang mengenakan seragam sekolah. Ternyata, ia adalah salah satu putra IP.

Berdasarkan keterangannya, sang ayah tidak berada di rumah dan dirinya tak mengetahui keberadaan sang ayah.

Ia hanya mengatakan ibunya berada di Polres Karawang.

"Nggak ada orang dirumah. Nggak tahu (ayah dimana), ibu masih di Polres," ujarnya.

Namun, saat Tribunnews.com mencoba menggali lebih dalam terkait perasaan dirinya karena sang ibu ditahan, pria berambut keriting ini menolak berbicara.

Ia nampak menolak pembicaraan lebih lanjut dengan mengatakan tidak tahu berkali-kali.

Sumber: Tribunnews
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved