Program Pomdes Diharapkan Bisa Ciptakan Wirausahawan-wirausahawan Baru dari Desa

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Ketua Umum PBNU, Said Aqil Siradj mengatakan, NU akan terus berjuang agar ada peluang tambahan penghasilan bagi umat.

Hal itu dapat diwujudkan dengan membuat program Pos BBM Desa (Pomdes).

"Di sinilah pentingnya sinergi antara pelaku usaha, pemerintah dan umat. Saling berbagi kesempatan supaya sama sama maju. Program pomdes semacam ini adalah hasil sinergi itu," kata Said Aqil dalam kunjungannya ke stand POMDES di lokasi NU Expo di Taman Kota Lapangan Bhakti, Kota Banjar, Ciamis pertengahan pekan lalu.

Sebagai informasi, NU Expo ini merupakan event pameran produk produk UKM warga NU, yang digelar beriringan dengan penyelenggaraan Munas Alim Ulama NU 2019, di kota yang sama.

Hadir pula di tempat yang sama Wakil Ketua MPR RI Muhaimin Iskandar, yang pada kesempatan itu menandatangani plakat soft launching program Pomdes. Pria yang akrab disapa Cak Imin itu menyampaikan apresiasinya atas program ini.

"Saya sebagai Pimpinan MPR dan warga NU tentu senang dengan program ini. Bisa nambah penghasilan warga, bisa bantu program ketahanan energi pemerintah, bisa sediakan bensin sampai ke desa-desa. Apalagi tanpa modal karena dibiayai KUR 7%, mesin disiapkan perusahaan, ini sangat memudahkan. Tinggal manajemen dan pengawasannya ditata agar tetap kredibel dan menguntungkan. Insya Allah dunia dapat, akhirat lancar karena sudah bantu orang banyak," tutur Cak Imin.

Pihak penyelenggara menjelaskan bahwa mekanisme pengawasan dan pengecekan nanti akan dilakukan secara digital. Menggunakan metode PPOB atau Payment Point Online Bank, maka pembayaran dapat dipusatkan di satu tempat, layaknya bank. Untuk equippment-nya, tiap pemilik pomdes akan dibagikan satu persatu.

Stand pomdes ini semakin semarak dengan kehadiran KH Ma'ruf Amin pada pukul 20.30 malam. Seperti Cak Imin, mantan ketua umum MUI ini juga menandatangani plakat soft launching pomdes ini.

• Tommy Soeharto Sebut Banyak Hal Baik yang Bisa Dicontoh Pemerintah dari Masa Orde Baru

• AHY Sebut Strategi Kampanye Partai Demokrat Bakal Menyusup Sampai ke Warung Kopi

"Warga NU harus diberdayakan ekonominya. Umumnya kan menengah ke bawah. Berikan mereka peluang-peluang usaha yang sederhana namun menguntungkan dan berkelanjutan. Contohnya ya Pomdes ini. Kalau ditata yang baik, saya yakin akan cepat berkembang di kalangan umat di bawah. Ayolah kita ciptakan wirausahawan baru dari desa," kata pak Ma'ruf sambil menandatangani plakat di atas display tangki bensin ukuran 600 liter.

Program POMDES adalah sebuah inisiatif Ekonomi ekosistem berbasis Desa.

Warga Desa diberi peluang usaha dengan fasilitas Kredit Usaha untuk menjadi retailer BBM, Elpiji, Pulsa, Sembako dan e-commerce untuk memasarkan Produk Unggulan Desa.

POMDES adalah inisiatif dari PT Octa Citra Rajawali yang didukung oleh Bank Jawa Barat (BJB), PT Jabar Energi dan Himpunan Pengusaha Nadhliyin (HPN).