Viral Foto Telanjang Siswi SMP dan SMA Bojonegoro Disebarkan Sopir: Berakhir Karena Sikap Korban
Kapolres Bojonegoro, AKBP Ary Fadli mengatakan, pelaku ditangkap karena diduga telah menyebar luaskan foto siswi telanjang Bojonegoro.
"Saya minta maaf kepada korban, saya menyesal atas apa yang saya perbuat," Singkat Eko sambil tertunduk malu.
Jual Foto Gadis Telanjang di Media Sosial
Foto telanjang gadis belia dijual di media sosial, alamat akun yang menjualnya terbongkar dan ternyata masih aktif meskipun sudah dilaporkan ke polisi.
Julissa gadis belia berusia 19 tahun, diduga depresi karena foto-foto telanjangnya beredar luas di internet.
Foto-foto Julissa tanpa sehelai benang pun akhirnya menyebar luas dan menjadi viral di dunia maya alias internet.
Dalam kasus ini, Foto telanjang Julissa beredar luas di akun media sosial bernama Packs de Monclova.
Media sosial bernama Packs de Monclova diketahui telah membagikan tidak secara gratis alias menjual foto-foto perempuan dalam kondisi telanjang atau bugil.
Hal inilah yang membuat syok para perempuan yang tiba-tiba melihat foto telanjangnya beredar luas, termasuk foto bugil Julissa.
Berakhir di Kamar Mandi
Dikutip SURYAMALANG.COM dari kompas.com, Julissa, gadis asal Monclova Meksiko itu ketika depresi akibat syok melihat foto telanjangnya beredar di internet, langsung pergi menuju kamar mandi.
Di kamar mandi itulah Julissa mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.
Peristiwa Julissa bunuh diri terjadi satu pekan setelah dia mengetahui foto-fotonya beredar luas di media sosial dan menjadi viral.
Menurut laporan Daily Mirror, Jumat (1/3/2019), media sosial bernama Packs de Monclova itu membagikan foto 300 perempuan telanjang atau bugil di internet.
Akun Packs de Monclova menampilkan nama si gadis beserta foto sebelum telanjang kepada calon pelanggan.
Nah, jika pelanggan ingin melihat foto si perempuan dalam kondisi telanjang, maka pelanggan diharuskan membayar terlebih dahulu sesuai kesepakatan.