Pilpres 2019
Seusai Video Prabowo Tepak Tangan Aparat Viral, Kini Mobil yang Dipakainya Kala Itu Jadi Sorotan
Mobil yang digunakan Prabowo Subianto saat kampanye di Cianjur beberapa waktu lalu menjadi sorotan.
Penulis: Mohamad Afkar Sarvika | Editor: Mohamad Afkar Sarvika
TRIBUNJAKARTA.COM - Setelah aksi tepak tangan aparat saat kampanye di Cianjur, Jawa Barat viral, kini mobil yang digunakan capres 02 Prabowo Subianto kala itu ramai diperbincangkan.
Pada agenda kampanye di Cianjur beberapa waktu lalu, Prabowo Subianto terlihat menaiki mobil Toyota Alphard berwarna hitam.
Pelat nomor mobil yang digunakan Prabowo Subianto itu lantas menjadi sorotan.
Mobil yang dinaiki Prabowo Subianto bernomor polisi B 264 RIS.
Belakangan ini, mobil tersebut diketahui merupakan milik Ketua Umum Gerakan Reformis Islam (GARIS), Chep Hernawan.

Ada yang menyebut bahwa Chep Hernawan merupakan sosok yang erat kaitannya dengan Negara Islam, Irak dan Syam (ISIS).
Lantas, isu Chep Hernawan menyumbangkan mobil itu untuk Prabowo Subianto itu pun mencuat ke publik.
Namun, isu tersebut langsung ditepis Chep Hernawan.
• Tiga Sekawan Ini Asyik Bermain Layangan Diantara Puing dan Timbunan Sampah
• Hadapi Jadwal Padat, Pelatih Fisik Persija Punya Cara Ampuh Kembalikan Kondisi Fisik Pemain
• Duga Rekan Aisyahrani Ingin Menjambaknya, Nikita Mirzani: Gue Bongkar Aib Lu, Kakak Lu Kejang-kejang
Chep Hernawan mengatkan dirinya tidak memberikan sumbangan mobil kepada Prabowo Subianto untuk berkampanye.
Ia menyebut bahwa mobilnya disewa oleh panitia setempat untuk kepentingan kampanye Prabowo Subianto.
"Panitia di sana (Cianjur) meminjam mobil, dirental untuk acara tersebut, jadi sama sekali tak menyumbangkan," ujar Chep Hernawan sepertui dilansir dari tayangan Apa Kabar Indonesia TVOne, Kamis (14/3/2019).
"Dibayar itu Rp 1,5 juta dibayar,'' tambahnya.

Chep Hernawan pun mengaku tidak memiliki kedakatan dengan Prabowo Subianto.
"Saya tak punya kedekatan dengan beliau," ungkapnya.
Di sisi lain, Chep Hernawan juga menepis dirinya memiliki kedekatan dengan ISIS.
"Lihat aja di Polda pernah ga di BAP soal ISIS, saya belum pernah diBAP soal masalah ISIS," ungkapnya.
Sementara itu, Wakil Ketua BPN Prabowo-Sandi, Priyo Budi Santoso menyayangkan adanya isu Prabowo Subianto mendapat dukungan dari ISIS.
FOLLOW:
Dijelaskannya bahwa hal tersebut tidak benar alias hoaks.
"100 persen salah, ini tak masuk akal," kata Priyo Budi Santoso.
"Hal tak produktif seperti tolong dihentikan," tambahnya.
• Syahrini Sebut yang Bukan Jodoh Bakal Tersingkir, Psikolog Ini Protes: Gimana dengan Pelakor
• Cerita Amir, Pedagang Beras Pasar Santa yang Kehilangan Puluhan Pelanggan Asal India
• Truk Bermuatan Air Minuman Terguling di Jalan Raya Jatimulya Bekasi Timur
Prabowo tepat tangan aparat, pria berpangkat AKBP angkat suara
Video calon presiden 02 Prabowo Subianto menepak tangan pria berbaju batik lengan panjang saat kampanye di Cianjur jadi sorotan.
Video Prabowo Subianto menepak tangan seorang pria itu pun viral di media sosial.
Aksi Prabowo Subianto itu pun menjadi perbincangan warganet.
Beberapa tokoh politik bahkan ikut berkomentar atas aksi tepak tangan yang dilakukan Prabowo Subianto.
Terkuak siapa yang ditepak di video tersebut lalu muncul pria memberikan klarifikasi.
Entah siapa yang pertama kali mengunggah video tersebut, tapi pengguna Twitter Zulfikar Akbar di akun @zoelfick mengomentari sikap Prabowo tersebut.
"Lah, kok maen gampar depan umum gini? Baru capres lho!
Gimana ntar kalo (amit-amit) kepilih jadi presiden tapi dgn rakyat sendiri gak ramah sama sekali gini," cuit Zulfikar Akbar.
Selang beberapa waktu, Akun Twitter Gerindra @Gerindra menayangkan dalam cuitannya berita klarifikasi yang disampaikan AKBP Rahmad Hakim.
Siapa AKBP Rahmad Hakim? Dia adalah Satgas Pus Pengawal VVIP Mabes Polri.
Ia mengaku ditugaskan sebagai ADC pasangan capres 02 Prabowo Subianto.
Video klarifikasi AKBP Rahmad Hakim berada di antara empat petugas keamanan berbatik yang bertugas mendampingi dan memberikan pengamanan untuk Prabowo.
• Isyaratkan Ingin Jalani Hubungan Serius dengan Gisel, Wijaya Saputra Beberkan Soal Rencana Menikah
• Jadwal Perempat Final Liga Champions - Wakil Inggris Mendominasi, Spanyol Tanpa Duo Madrid
• Gaji PNS Naik Bulan April 2019, BPN Singgung Elektabilitas 01, Adian Napitupulu: Gak Usah Dipikirin!
Berikut isi klarifikasi yang disampaikan AKBP Rahmad Hakim.
"Assalamualaikum WR WB Saya AKBP Rahmad Hakim dari Satgas Pus Pengawal VVIP dari Mabes Polri yang ditugaskan selaku ADC pasangan capres 02 Mabes Polri Bapak Haji Prabowo Subianto.
Kami memohon maaf kepada masyarakat Cianjur serta kepada bapak Haji Prabowo Subianto atas kegiataan pengawalan yang kami laksanakan.
Karena antusias masyarakat yang mendekat sehingga Bapak Prabowo Subianto mengingatkan kami untuk menjaga keselamatan masyarakat dan bersikap lebih humanis kepada masyarakat.
Demikian penyampaian kami untuk meluruskan berita hoax yang beredar
Terima kasih.
Wa'alaikum salam wa rahmatullahi wa barakatuhu," ucap AKBP Rahmad Hakim.
• Gading Marten Minta Gisel Tak Bawa Pria Lain ke Rumah, Wijaya Saputra Ungkap Hubunganya dengan Gempi
• Beberkan Awal Perkenalannya dengan Gisella Anastasia, Wijaya Saputra: Aku Gak Nyangka Dia Datang
TONTON JUGA
Ia lantas membeberkan fakta dibalik kejadian yang terekam di video tersebut.
Dahnil Anzar Simanjuntak menjelaskan di video itu sebenarnya Prabowo Subianto tengah memperingati aparat tersebut.
Pasalnya aparat itu mendorong ibu-ibu yang ingin mendekat ke arah Prabowo Subianto.
"Pak @prabowo bersama rakyat Cianjur.
Beliau memperingkat dengan keras aparat pengaman yang berlebihan sampai mendorong emak-emak yang ingin mendekati beliau," tulis Dahnil Anzar Simanjuntak.
• Hotman Paris Bujuk untuk Jadi Kekasihnya hingga Lakukan Ini, Luna Maya: Kurang Tertarik yang Tua
• Kerap Pamer Makan Hidangan Lezat, Kaki Maia Estianty Menguncur Darah: Dibuang!
Dahnil Anzar Simanjuntak mengatakan aparat berbaju batik itu menyadari kesalahannya.
"Aparat pengaman yg berbaju batik yang diperingatkan beliau pasti sadar betul kekeliruan dan peringatan Pak Prabowo tsb.
Jadi stop fitnah," tulis Dahnil Anzar Simanjuntak.
• Beredar Foto Diduga Gisel dan Wijaya Saputra Saling Rangkul di Mal, Agnez Mo Unggah Kalimat Begini
• Baru Berusia 7 Tahun Mikhalya Bakrie Kirim Chat Begini, Suami Nia Ramadhani: Langsung Runtuh Dunia
Dahnil Anzar Simanjuntak juga mengungkapkan Prabowo Subianto membentak aparat itu agar meminta maaf kepada ibu yang didorong itu.
"Saudara @imanbr aparat pengaman yang diperingatkan denga keras oleh Pak @prabowo itu diminta agar minta maaf ke rakyat yang aparat pengaman dorong sampai jatuh tsb.
Pak Prabowo bersikap tegas dan keras kepada aparat yabg didepan mata beliau melakukan hal yang tak pantas," tulis Dahnil Anzar Simanjuntak.