5 Fakta Mertua Laporkan Menantu karena Ukuran Alat Kelamin, Berujung Damai

Video seorang pria di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur harus terima ketika mertua melaporkannya ke pihak kepolisian.

Editor: Kurniawati Hasjanah
Suryamalang.com/galih lintartika
Istri di Probolinggo Tewas Diduga Karena Alat Kelamin Suaminya Terlalu Besar, Kasus Dibawa ke Polisi dan Berakhir Damai alias Kekeluargaan 

Sugeng mengajak berunding untuk menghindari kesalahpahaman.

"Kami pertemukan bahkan ada perangkat desa," ujar Sugeng.

"Kami ajak rundingan bersama, biar tidak salah paham antara mertua dan menantu ini," kata Sugeng.

3. Hingga Dilakukan Tes

Akibat permasalahan alat vital yang terlalu besar ini, pihak kepolisian pun melakukan tes kepada B.

Hasilnya, alat vital B masih tergolong normal untuk ukuran orang Indonesia.

4. Berakhir Damai

Setelah mendapatkan hasil tes yang menunjukkan alat vital B masih tergolong normal, pihak Sito pun akhirnya berdamai dengan B.

Mereka pun kembali akur meski sempat berseteru dan Sito pun tidak jadi melaporkan B.

"Akhirnya kedua belah pihak saling memaafkan," ungkap Sugeng.

"Hubungan mertua dan menantu ini kembali akur meski sempat berseteru. Dan jadi tidak ada yang dilaporkan, permasalahan selesai secara kekeluargaan," jelas Sugeng.

5. Jumatri Meninggal karena Epilepsi

Setelah melakukan penulusuran, anak Sito, Jumatri meninggal dikarenakan sakit epilepsi.

Sakit Jumatri karena epilepsi ini sudah dialami korban saat masih kecil.

Jadi, Jumatri murni meninggal karena epilepsi, bukan karena isu alat vital suaminya yang terlalu besar.

(Tribunnews.com/Whiesa)

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved