Angga Wijaya Diisukan Naksir Rosa Meldianti, Dewi Perssik Singgung Fitnah: Enggak Ada Capek-capeknya

Namun, status Rosa Meldianti yang sudah menjadi tersangka tampaknya tak membuat keponakan Dewi Perssik tersebut jera.

"Karena kalau kita berikan efek jera, akan mengulang lagi dan lagi," ujar Dewi Perssik.

"Inikan harusnya sudah selesaikan, lanjutlagi, ada fitnah lagi sampai kapan gituloh," smabung dia.

"Enggak ada capek-capeknya," tambah istri Angga Wijaya itu.

Perseteruannya dengan Meldi Makin Panas, Dewi Perssik: Orangtua Saya Mau Mati Kok Mau Damai

Perseteruan pedangdut Dewi Perssik dengan keponakannya, Rosa Meldianti masih memanas.

Hal ini lantaran Dewi Perssik disebut tak mengorbitkan keponakannya tersebut.

Selain itu, Rosa Meldianti juga menyebut Dewi Persik lakukan operasi plastik untuk mengubah bentuk tubuhnya hingga Angga Wijaya menyukainya. 

Hal ini pun membuat Dewi semakin geram bahkan tak ada lagi jalan berdamai untuk Meldi.

"Nggak ada damai. Orang tua saya mau mati kok mau damai," ujar Dewi Persik saat Grid.ID temui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (2/4/2019).

"Kecuali dia benar-benar mau mengubah sikap. Dia bisa jadi anak yang baik mungkin ada kata-kata perdamaian," ungkapnya.

Karena masalahnya tersebut telah merembet sampai keluarga, Dewi pun tak ingin mengumbar-umbar permasalahan keluarganya.

"Ini udah menyangkut keluarga besar, saya nggak mau keluarga saya diumbar atau diklarifikasi yang aneh-aneh di media."

"Saya tanya kalau punya keluarga yang mengumbar aib keluarga, yang sebelumnya tidak ada apa-apa gimana perasaannya? Apalagi seorang public figure," sambungnya.

Mantan istri Saipul Jamil itu mengaku lelah dengan masalahnya yang tak kunjung selesai.

Ia hanya berharap agar pihak kepolisian segera menyelesaikan masalahnya tersebut.

"Doain aja ya, semoga ya mungkin pihak kepolisian maupun lawyer saya itu punya niatnya baik," ungkap Dewi Perssik.

Bagaimana untuk mendamaikan. Cuma kan balik lagi ini otaknya otak (Meldi) Abu Jahal. Abu jahal kan penjahat gitu," pungkasnya. (*)