Jokowi & Keluarga Dikawal Puluhan Petugas saat Hendak Masuk ke Kabah, Ini Videonya
Tak sedikit, terlihat puluhan petugas sampai membentuk pagar guna melindungi presiden Jokowi dan keluarga untuk melaksanakan ibadah Umroh.
Penulis: Khairunnisa | Editor: Kurniawati Hasjanah
Dilansir al-arabiya, selama lebih dari 16 abad -bahkan sebelum Islam datang, anak cucu Qusai bin Kilab bin Murah merupakan orang yang ditugaskan untuk merawat Kabah, termasuk yang menyimpan kuncinya.
Memang, pada saat itu Qusai menduduki jabatan al-Sadanah, yaitu pihak yang bertanggung jawab atas pakaian dan kunci Kabah.
Qusai menyerahkan kunci Kabah kepada anak pertamanya, Abdu al-Dar.
• Instagram, Facebook, & WhatsApp Error Kemarin, Tagar #WhatsAppDown Sempat Jadi Trending
• Ramalan Zodiak Senin 15 April 2019, Cancer Penuh Cinta, Sagitarius Terisolasi, Pisces Tuai Pujian
• Niat Puasa Qadha atau Ganti Puasa Ramadhan Pakai Bahasa Arab & Artinya
Lalu, Abdul al-Dar menyerahkan kunci Kabah kepada anak pertamanya.
Dan begitu pun cucu-cucunya, selalu menyerahkan kunci Kabah kepada anak pertamanya.
Pada zaman Rasulullah SAW, yang bertugas merawat Kabah dan memegang kuncinya adalah Utsman bin Talhah.
Pada saat peristiwa Penaklukkan Mekkah (Fathu Makkah), kunci Kabah diambil paksa Ali bin Abi Thalib dari tangan Utsman bin Talhah untuk membuka Kabah.
Segera pada saat itu, Abbas bin Abdul Muthalib meminta kepada Rasulullah SAW agar kunci Kabah dijaga keluarganya.
Namun, Rasulullah SAW tidak mengabulkannya. Bahkan, Rasulullah SAW mengembalikan kunci itu kepada Utsman bin Talhah.
Ini dilakukan Rasulullah SAW setelah menerima wahyu Surat an-Nisa ayat 58.
Lalu, Utsman bin Talhah mewariskan kunci Kabah itu kepada saudaranya, Syaibah.
Hingga hari ini, kunci Kabah dipegang oleh anak cucu keturunan dari Bani Syaibah. (TribunnewsBogor/Khairunnisa)