Pemilu 2019

Fenomena Caleg dan Timses Stres: Disuruh Mandi Kembang Hingga Disiapkan Ruang VIP

Sedikitnya enam calon anggota legislatif yang menderita stres karena perolehan suaranya kecil mendatangi Padepokan Anti Galau Yayasan Al Busthomi

Penulis: Y Gustaman | Editor: Y Gustaman
Tribun Jabar/Ahmad Imam Baehaqi
Pintu masuk Padepokan Anti Galau Yayasan Al Busthomi di Desa Sinarancang, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon, Kamis (25/4/2019). 

Namun, pada saat hari pemungutan suara tiba, suara yang terhimpun hanya ada di angka 567 suara, kurang dari 25 persen target sang adik.

Mursyid pun bingung dan merasa gagal memenuhi keinginan sang adik untuk mendapatkan satu kursi DPRD di Kabupaten Cirebon.

Setelah menceritakan masalahnya kepada Ujang, ia kemudian dibawa ke Waduk Setupatok sekitar pukul 19.30 WIB untuk dimandikan dan menjalani serangkaian ritual.

Menurut Ujang, Mursyid mengalami depresi karena tertekan hingga stres.

"Tim sukses juga mungkin sudah maksimal berkerja, tapi terus ditekan (caleg), bahkan meminta uangnya kembali. Tim sukses itu akhirnya stres seperti itu,” kata Ujang di lokasi.

RSJ Cisarua sediakan 5 ruang VIP

Sampai saat ini penghitungan suara Pilpres dan Pileg masih dilakukan KPU RI, namun fenomena caleg stres sudah menguat.

Dinas Kesehatan Bandung Barat bersiap melayain caleg yang mengalami gangguan kesehatan karena gagal meraih kursi.

Kepala Dinkes KBB, Hernawan, menyebutkan pihaknya siap menampung para timses atau caleg depresi.

Fasilitas yang menampung mereka yaitu Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cikalongwetan dan Rumah Sakit Jiwa Cisarua.

Suasana di RSJ Cisarua sesaat sebelum tiga ODGJ dibawa untuk pencoblosan.
Suasana di RSJ Cisarua sesaat sebelum tiga ODGJ dibawa untuk pencoblosan. (Tribun Jabar/Muhammad Nandri Prilatama)

"Secar khusus sih tidak, tapi kami siap jika memang ada (depresi) akibat calon yang didukungnya kalah," kata Hernawan di Ngamprah, Minggu (21/4/2019).

Terpisah, Kepala Bidang Keperawatan RSJ Cisarua, Nining Mariam, mengatakan di RSJ Cisarua telah menyiapkan lima ruang VIP untuk merawat pasien gangguan jiwa, termasuk para caleg dan timses gagal.

"Kalau perlu adanya perawatan kami siap menampungnya," ungkap Nining dilansir Tribun Jabar dalam artikel: RSJ Cisarua dan RSUD Cikalongwetan Siap Tampung Caleg Gagal yang Stres.

"Tapi, kami tanganinya tergantung indikasi dokter yang memutuskan apakah harus dirawat inap atau hanya rawat jalan," dia menambahkan.

Ketika disinggung masalah biaya, Nining mengatakan pasien tersebut dapat menggunakan layanan BPJS kesehatan atau asuransi kesehatan lainnya. Jika tak memiliki, kata dia, bisa menggunakan jalur umum. (Tribun Jabar/Kompas TV)

Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved