Polisi Gandeng Ahli Lukis Buat Sketsa Mayat Perempuan Hamil Terkubur Dekat Tol Jagorawi

Penyidik Unit Reskrim Polsek Makasar dibantu pihak lain sedang berupaya membuat sketsa wajah perempuan hamil sembilan bulan

Penulis: Bima Putra | Editor: Satrio Sarwo Trengginas
TribunJakarta/Bima Putra
Kapolsek Makasar Kompol Lindang Lumban di Makasar, Jakarta Timur, Selasa (9/5/2019). TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, MAKASAR - Penyidik Unit Reskrim Polsek Makasar dibantu pihak lain sedang berupaya membuat sketsa wajah perempuan hamil sembilan bulan yang mayatnya dikubur di Taman Kota Tol Jagorawi Kelurahan Kebon Pala.

Kapolsek Makasar Kompol Lindang Lumban mengatakan pembuatan sketsa tak sepenuhnya mudah karena kondisi wajah korban sudah lebam saat ditemukan Minggu (7/5/2019) diperkirakan sudah terkubur dua hari.

"Memang sulit, dari Forensik enggak bisa karena enggak ada saksi yang melihat wajah korban. Harapan kami mudah-mudahan keluarga mengetahui berita ini untuk mengungkap kasus ini," kata Lindang di Makasar, Jakarta Timur, Senin (13/5/2019).

Selain karena lebamnya wajah perempuan yang tewas akibat hantaman benda tumpul di kepala itu, Lindang menuturkan ketiadaan pihak jadi kendala.

Pasalnya tak ada saksi yang memastikan seberapa mirip hasil sketsa dengan wajah korban yang jasadnya ditemukan dalam posisi setengah terkubur tanah merah dan daun pisang.

"Enggak ada saksi yang mengenali korban. Kedua wajahnya sudah membengkak, jadi susah membuat sketsa. Makannya kami siapapun itu, dari daerah mana pun bisa memberi informasi," ujarnya.

Kali Cipinang Meluap, Jalan Tipala Kampung Makasar Tergenang Air Malam Ini

Kali Sunter Kembali Meluap, Petugas Damkar Jakarta Timur Siaga di Permukiman Warga Makasar

Setiap Jumat, Kecamatan Makasar Dihiasi Stand yang Jual Buah dan Sayur Organik

Guna menghasilkan sketsa yang mirip dengan korban, penyidik Unit Reskrim Polsek Makasar menggandeng ahli lukis yang dapat memperkirakan kondisi korban.

Nantinya hasil sketsa tersebut bakal disebar ke berbagai tempat publik, media massa, dan media sosial agar dapat dilihat masyarakat luas.

"Kami mencoba memanggil ahli lukis yang bisa sedikit bisa memperkirakan wajah korban, paling tidak mirip. Kalau ada masyarakat yang memiliki informasi bisa langsung melapor ke Polsek atau datang ke RS Polri," tuturnya.

Saat ditemukan korban mengenakan baju lengan tiga perempat warna hijau muda bermotif garis-garis putih, berkerah sleting bergambar balon udara cukup besar di bagian dada serta legging warna hitam bergaris merah.

Selain mengandung, hasil autopsi Tim Dokter Forensik RS Polri Kramat Jati menemukan bahwa korban berusia lebih muda dari yang diperkirakan sebelumnya, yakni 20 sampai 25 tahun.

Ada juga bekas luka bakar di betis kanan korban yang ditemukan mengalami luka hantaman benda tumpul di kepala dan dikubur sekitar lima meter dari jalan.

Masyarakat yang memiliki informasi diharap menghubungi SPKT Polsek Makasar ke nomor 021-7400757 atau 021-8191478 dan dapat juga langsung datang kantor polisi terdekat.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved