2 dari 15 Tersangka Penyalahgunaan Narkotika Dihadiahi Timah Panas Oleh BNN

Kala itu anggota BNN mendapat informasi ada satu mobil mewah yang membawa puluhan kilogram sabu dan segera melakukan identifikasi mobil.

Penulis: Bima Putra | Editor: Erik Sinaga
TribunJakarta/Bima Putra
Tersangka penyalahguna narkotika yang diamankan BNN di Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (21/5/2019) 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, KRAMAT JATI - Hingga pertengahan Mei 2019 ini Badan Narkotika Nasional (BNN) mengamankan 252,4 kilogram sabu, 639 kilogram ganja 73.029 butir pil ekstasi, 10.000 butir happy five, dan 9.900 butir pil PMMA.

Kepala BNN Komjen Pol Heru Winarko mengatakan jumlah tersebut merupakan hasil dari tujuh pengungkapan kasus berbeda dengan total 15 tersangka yang penyelidikan dibantu instansi lain.

Pengungkapan kasus teranyar yang dilakukan BNN yakni sabu sebanyak 52 kilogram dan ekstasi 23 ribu dengan tersangka yakni RP, HS, dan IK.

"Dua orang di antaranya mengalami luka tembak di bagian kaki. Dari pelaku petugas menyita sabu seberat 52 kilogram dan ekstasi sebanyak 23 ribu butir," kata Heru di Kantor BNN Cawang, Selasa (21/5/2019).

Heru menuturkan penangkapan tersebut berawal setelah pihaknya berhasil menggagalkan transaksi sabu di wilayah Dumai, Riau Jumat (17/5/2019).

Kala itu anggota BNN mendapat informasi ada satu mobil mewah yang membawa puluhan kilogram sabu dan segera melakukan identifikasi mobil.

"Tim BNN berhasil mengidentifikasi mobil mewah yang melaju dengan kecepatan yang cukup tinggi," ujarnya.

Penarikan SPDP Prabowo Ditarik, Fadli Zon: Sangat Jelas Tidak Profesional

Indonesia Harus Menang Lawan Denmark: Ini Skenario Jadi Juara Grup B Piala Sudirman

Ditahan Karena Dugaan Penyelundupan Senjata, Ini Sepak Terjang Mantan Danjen Kopassus Soenarko

Lantaran melaju dalam kecepatan tinggi, anggota BNN meminta bantuan pengemudi truk memalangkan mobilnya guna memblokade jalan guna menghentikan laju mobil.

Meski akhirnya berhenti, Heru menuturkan pelaku tetap berusaha melawan sehingga anggota BNN mengeluarkan tembakan peringatan.

"Meski sudah dilakukan tembakan peringatan, pengemudi mobil masih berusaha melawan hingga akhirnya dilakukan penembakan," tuturnya.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved