Kabar Artis
Beda Zaman, Begini Cerita Masa SD Imam Darto, Surya Insomnia, dan Yuki Kato
Yuki Kato, Imam Darto dan Surya Insomnia bernostalgia membahas saat SD hingga hitnya wartel pada zaman dulu
Penulis: Muji Lestari | Editor: Rr Dewi Kartika H
lihat foto
"Tinggalnya kaga di kampung-kampung sih," ledek Darto kepada Yuki kato,
Setelah itu mereka lanjut membahas soal warung telepon atau disebut wartel.
"Nah kalo ini gue tau," seru Yuki.
"Kalo Milenial masih ngerasain wartel. Buat para gen Z (generasi Z) dulu ada semacam warung, terus di dalemnya ada bilik-bilik," ujar Darto mencoba menjelaskan bentuk wartel.
Darto kemudian menjelaskan bentuk wartel ketika zaman dulu kepada penonton.
Rata-rata bilik wartel terbuat dari triplek yang memisahkan ruang telepon satu dengan yang lain.
Bagi yang ingin menelepon menggunakan jasa wartel pada saat itu, harus mengantri terlebih dahulu apabila wartel sedang penuh.
Sementara itu Yuki Kato yang tidak mengalami momen itu, terlihat asik mendengarkan penjelasan dari Darto.
Darto juga menjelaskan sistem pembayaran wartel saat itu, dan wartel zaman dulu itu tidak bisa digunakan untuk menelpon ke luar negeri.
Ia memaparkan di dalam bilik wartel tersedia mesin argo yang nantinya akan menampilkan harga sesuai seberapa lamanya kita menggunakan telepon.
"Eh udah dulu yah, udah Rp. 15,000," Ucap Surya memeragakan orang sedang menelepon.
kontan mereka bertiga pun tertawa ngakak.
"Dulu lima belas ribu mahal banget loh," ucap Surya.
Pernyataan itu disambut anggukan oleh Darto.
"Dulu lo jajan SD berapa? gue dulu SD 500 perak," tanya Drato kepada Yuki.
