PPDB 2019
Hari Pertama Pendaftaran PPDB di SMPN 1 Jakarta, Wali Murid Datang Sejak Subuh
Para wali murid sudah mengantre sejak pukul 05.00 WIB meski pendaftaran PPDB di SMPN 1 Jakarta baru dimulai pukul 08.00 WIB.
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, MENTENG - Hari pertama tahapan penerimaan peserta didik baru (PPDB) disambut antusias oleh para wali murid yang memasukkan anaknya ke SMPN 1 Jakarta.
Banyak di antara mereka yang rela mengantre sejak Subuh demi mendaftarkan anak mereka di sekolah unggulan yang terletak di Jalan Cikini Raya No. 87, Menteng, Jakarta Pusat itu.
Para wali murid sudah mengantre sejak pukul 05.00 WIB meski pendaftaran baru dimulai pukul 08.00 WIB.
"Pendaftaran baru dimulai sejak pukul 08.00 WIB, tapi orang tua sudah pada datang sejak subuh," ucap Dani, penjaga sekolah, Senin (24/6/2019).
"Saya datang pujul 05.30 WIB saja sudah banyak wali murid yang datang, mungkin sejak pukul 05.00 WIB mereka sudah mengantre," tambahnya menjelaskan.
Meski ratusan wali murid sudah mengantre sejak subuh, namun ia menyebut sampai siang ini pendaftaran PPDB di SMPN 1 Jakarta berjalan dengan lancar dan aman.
"Lancar dan aman saja sih di sini dari pagi sampai siang ini, semuanya terkendali," ujar Dani kepada TribunJakarta.com.
Sementara itu, Sri Budiyanti, wali murid mengatakan, dirinta sudah datang mengantre sejak pukul 08.00 WIB.
"Tadi saya datang pukul 08.00 WIB saja sudah dapat nomor 181, lalu teman anak saya datang pukul 06.30 WIB sudah dapat nomor 50-an," kata Sri.
Meski harus mengantre lama, namun ia mengaku pendaftaran PPDB tahun ini cukup mudah.
"Gampang saja sih, enggak susah asal semua persyaratan dipenuhi. Tadi saya datang pukul 08.00 WIB, ambil nomor antrean, lalu isi biodata, dan dicek kelengkapan berkas oleh pihak sekolah," ucapnya.
Setelah melalui tahapan tersebut, kini Sri mengaku hanya tinggal menunggu dipanggil untuk proses pendaftaran online.
"Tinggal nunggu onlinenya saja di komputer nih, setelah itu selesai," ujarnya.