Hiu Paus Terjerat Jaring Nelayan Demak, Butuh Waktu 6 Jam Kembalikan ke Tengah Laut

Warga Desa Buko, Kecamatan Wedung, Demak, Jawa Tengah digegerkan dengan keberadaan anak Hiu Tutul pada, Sabtu (29/6/2019).

Tribun Jateng/Istimewa
Warga Desa Buko, Kecamatan Wedung, Demak, Jawa Tengah menyaksikan hiu paus atau hiu tutul, Sabtu (29/6/2019). 

Lalu Ali kembali membawanya dengan cantrang dan menyeretnya menggunakan perahu.

Berapa kira-kira berat hius paus tersebut?

Ali tak bisa memperkirakannya karena sangat berat.

"Berat sekali, sangat berat, bobotnya berat.

Terasa saat kami menyeretnya ke tengah laut," tutur dia.

Perjalanannya dari pantai menuju ke tengah laut itu menghabiskan waktu sekira 6 jam.

Merujuk Wikipedia, hiu paus mengembara di samudera tropis dan lautan yang beriklim hangat.

Spesies ini dapat hidup hingga berusia 70 tahun.

Hiu paus atau cucut tutul ini dipercaya berasal dari sekitar 60 juta tahun yang lalu.

Di luar mamalia paus, merupakan hewan terbesar yang masih hidup di dunia.

Ukuran rata-rata hewan dewasa diperkirakan sekitar 9,7 meter dan seberat 9 ton.

Spesies terbesar yang dapat diverifikasi adalah yang tertangkap pada 11 November 1947 di Karachi, Pakistan.

Panjangnya sekitar 12,65 meter dan beratnya lebih dari 21,5 ton.

Adapun lingkar badannya sekitar 2,1 meter.

Daftar Lewat Jalur Non Zonasi, Guntur Yakin Masuk SMA Negeri Pilihannya

Anies Soroti Pentingnya Kolaborasi Pemerintah dan Institusi Wartawan Saat Pelantikan Pengurus PWI

Dua Mantan Persib Bandung Berbeda Nasib di Liga Thailand 1 2019

Hiu tutul merupakan salah satu dari tiga spesies cucut yang diketahui makan dengan cara menyaring air laut.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved