Pilpres 2019

Nilai Ada yang Inginkan Pertikaian Jokowi-Prabowo, Arief Puyuono: Saya Sudah Dapatkan Nama-namanya

Arief Poyuono menyebutkan ada pihak yang menginginkan perpecahan antara capres terpilih Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin dan capres 02 Prabowo.

TribunJakarta.com/Muhammad Rizki Hidayat
Wakil Ketua Umum (Waketum) Gerindra, Arief Poyuono, saat memberi keterangan kepada Wartawan, pada acara ulang tahun Suropati Syndicate, di Taman Suropati, Jakarta Pusat, Sabtu (29/6/2019). 

Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko mengaku sudah mengetahui siapa saja kelompok yang tak menginginkan Calon Presiden 01 Joko Widodo (Jokowi) dan Calon Presiden 02 Prabowo Subianto melakukan rekonsiliasi.

Bahkan Moeldoko juga menyatakan sudah memetakan siapa saja kelompok tersebut.

Hal itu dikatakan Moeldoko saat di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, seperti dikutip dari Kompas.com, Rabu (26/6/2019).

"Kami sudah tahu itu, siapa-siapa sudah tahu," jelas Moeldoko.

"Kelompok mana saja sudah kami petakan."

"Mapping semuanya," sambungnya.

Namun demikian dirinya enggan untuk menyebutkan siapa saja kelompok yang ia maksud.

Moeldoko hanya memastikan bahwa kelompok yang menentang adanya rekonsiliasi tersebut akan berhadapan dengan hukum jika diketahui melakukan pelanggaran.

"Ini kan negara demokrasi yang kedepankan hukum sebagai panglima," kata Moeldoko.

"Siapa pun yang tidak patuh ya pasti akan berhadapan dengan hukum, kan begitu," imbuhnya.

Pernyataan tersebut dikatakan Moeldoko saat mensinyalir proses menuju rekonsiliasi.

Namun, setelahnya, ia mengaku menemukan kelompok tertentu yang tak menginginkan kedua calon presiden untuk bertemu.

"Kami mensinyalir ya, bahwa proses menuju rekonsiliasi berjalan dengan baik," ujar Moeldoko.

"Tapi ada kelompok-kelompok yang tidak bisa menerima itu," tegasnya.

(TribunWow.com/ Roifah Dzatu Azmah/ Atri)

Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Sebut Ada Pihak yang Inginkan Pertikaian Jokowi-Prabowo, Arief Puyuono: Dimana-mana Mengompori

Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved