Kopaja Kalah Bersaing dengan Transportasi Online, Para Sopir Banyak yang Kabur
Darmalin pun hampir pasrah dengan banyaknya pesaing yang bermunculan beberapa tahun ini.
Penulis: Satrio Sarwo Trengginas | Editor: Muhammad Zulfikar
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Satrio Sarwo Trengginas
TRIBUNJAKARTA.COM, KEBAYORAN BARU - Perkembangan teknologi turut memengaruhi jasa transportasi yang kian berkembang pesat.
Pengusaha-pengusaha transportasi yang tak mampu mengikuti zaman itu pun terhimpit bahkan terdepak dari peredaran.
Salah satunya pemilik moda transportasi Bus Kopaja yang sudah puluhan tahun silam merajai jalanan ibu kota.
Sebuah rekaman video yang diunggah di Instagram melalui akun @jakarta.terkini pada Minggu (7/7/2019) menampilkan sebuah bus metro mini menghadang bus TransJakarta yang tengah melaju.
Tayangan yang telah disaksikan hampir 200 ribu orang itu menunjukkan sopir bus metro mini tak terima dengan keberadaan bus TransJakarta yang lebih baik dari segi fasilitas.
Kini, pemilik usaha tersebut dipepet oleh para pemain baru di bidangnya.
Sebut saja kemunculan transportasi berbasis aplikasi hingga merebaknya bus-bus TransJakarta.
Keluh kesah itu diungkapkan oleh Darmalin, salah satu pemilik bus Kopaja S 616 Jurusan Blok M-Cipedak.
Ia mengakui era yang kian berkembang turut memengaruhi kelayakan transportasi dari segi fasilitas sehingga masyarakat lebih memilih itu ketimbang bus yang sudah ketinggalan zaman.
Darmalin pun hampir pasrah dengan banyaknya pesaing yang bermunculan beberapa tahun ini.
"Sekarang sudah banyak sekali saingan, dari ojek online, mobil online hingga bus-bus TransJakarta kini diminati banyak orang. Sopir-sopir banyak yang kabur," terangnya kepada TribunJakarta.com di terminal bayangan bus Kopaja, Cipedak, Jakarta Selatan pada Selasa (9/7/2019).
Dari segi pemasukan, lanjut Darmalin, sudah jauh panggang dari api.
"Pemasukan sudah jauh, biasanya bisa dapat Rp 300 ribu. Yah sekarang paling Rp 120 ribu kadang kurang," terangnya.
• Pesan Wali Kota Jakarta Pusat kepada The Jakmania Jelang Laga Persija Jakarta vs Persib Bandung
• Tanah Retak di Tangerang yang Viral Butuh Perhatian Pemerintahan Daerah
Timer terminal tersebut, Mul, juga mengakui lenyapnya kopaja dari jalan raya hanya tinggal menunggu waktu.
Pasalnya, tak lama lagi para pemilik usaha bus itu akan gulung tikar tergantikan dengan bus-bus TransJakarta.
"Dulu ada 63 bus Kopaja di sini, sekarang sudah tersisa 14 bus saja. Yang sisanya sudah diancurkan, surat-suratnya sudah dijual. Sekarang di jalan ini kebanyakan tergantikan oleh bus TransJakarta," bebernya.
Mul melanjutkan para sopir sudah banyak yang membanting setir pindah moda transportasi lain.
"Sudah banyak yang pindah haluan dari sopir Kopaja. Ada yang jadi pengemudi ojek online. Banyak juga yang pindah jadi sopir bus TransJakarta," katanya.
Masa keemasan yang pernah dirasakan oleh bus-bus Kopaja selama bertahun-tahun kini diambang keruntuhan.
"Ya pasti akan terganti Kopaja ini (oleh bus TransJakarta). Saya ingat kata Jokowi (waktu menjabat Gubernur), masa dari dulu saya kuliah sampai sekarang busnya masih kayak gini," tambah Darmalin.
