Pencari Suaka di Mata Warga Kalideres: Menu Sarapan Aneh, Suka Tawar Harga dan Rebutan Stop Kontak

Warga sekitar gedung eks Kodim di Jalan Bedugul, Kalideres, Jakarta Barat memiliki beragam cerita mengenai sikap para pencari suaka.

TribunJakarta.com/Elga Hikari Putra
Gedung eks Kodim di Jalan Bedugul, Kalideres, Jakarta Barat yang dijadikan tempat pengungsian para pencari suaka. 

Bahkan, ia menyebut harga yang mereka minta sangat rendah. Jangankan untuk sekadar menutupi modal, yang ada malah bisa membuatnya rugi.

"Saya kan jualnya itu Rp 10 ribu jusnya, nah mereka itu suka pada nawar kalau Rp 5 ribu boleh enggak, malah ada juga yang minta Rp 3 ribu," kata Dedeh.

Dedeh mengatakan dia bukannya tak mau membantu para pencari suaka. Namun, sebagai pedagang ia juga harus mendapatkan pemasukan.

"Kadang saya kasihan sama mereka, ada yang pada bengong aja mungkin pada stres mikirin nasibnya, ada juga yang bilang belum makan dari kemarin karena yang penting anak sama istrinya dapat makan, pokoknya macam-macam lah ceritanya," kata Dedeh.

Selain soal jus pisang sebagai menu sarapan, Dedeh menyebut ada pengalaman lucu lagi dengan para pencari suaka.

Kali ini, terkait masalah stop kontak di warungnya yang dimanfaatkan pencari suaka untuk mencharge ponsel mereka.

"Waktu itu pas baru hari pertama karena lihat ada colokan nganggur, ada yang numpang ngecharge, yaudah saya kasih kan. Eh ternyata mereka pada ngasih tahu ke teman-temannya hingga pada ngumpul disini," kata Dedeh.

"Tapi karena makin lama kok makin penuh sama mereka yang numpang ngecharge. Saya kan jadi riweuh ya, namanya saya dagang kan ada juga yang pada mau beli kesini, makanya setelah itu saya bilang aja enggak ada colokan," kata Dedeh sembari tertawa.

Pengungsi Pilih Beli Tenda Rp 350 Ribu Tinggal di Gedung Eks Kodim Jakarta Barat

Tenda gunung semakin banyak didirikan para pengungsi di gedung eks Kodim Jakarta Barat.
Tenda gunung semakin banyak didirikan para pengungsi di gedung eks Kodim Jakarta Barat. (TRIBUNJAKARTA.COM/ELGA HIKARI PUTRA)

Tenda gunung semakin banyak didirikan para pengungsi di gedung eks Kodim Jakarta Barat.

Pantauan wartawan TribunJakarta.com, tenda gunung berkapasitas 2 sampai 3 orang itu terlihat di hampir seluruh area pengungsian yang berada di Jalan Bedugul, Kalideres, Jakarta Barat.

Mulai dari halaman, gedung utama yang terdiri dari dua lantai, paviliun, hingga di dalam tenda milik Dinas Sosial DKI Jakarta dan Kementerian Sosial tampak berjejer tenda gunung milik para pengungsi.

Salah seorang pengungsi asal Afghanistan, Anwar, mengatakan tenda gunung itu dibeli di Pasar Senen, Jakarta Pusat seharga Rp 350.000.

"Itu beli di Pasar Senen, bayar Rp 350.000, nanti ada perwakilan dari kami yang belanja kesana, jadi tidak semua berangkat," kata Anwar yang sudah cukup fasih berbahasa Indonesia, Senin (22/7/2019).

Anwar mengatakan para pengungsi memang lebih nyaman tidur dan beristirahat di dalam tenda gunung.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved