Kasus Mutilasi Vera Oktaria, Prada DP Jalani Sidang di Pengadilan Militer Besok
Kasus pembunuhan yang dilakukan oknum TNI Prada DP terhadap Vera Oktaria memasuki tahap sidang perdana.
"Hati saya sakit sekali dia sudah membunuh Vera dia juga membawa kabur motor dan handphone Vera, padahal semuanya masih baru," Ungkapnya.
Tini juga menanyakan kejelasan keberadaan harta benda yang dibawa kabur DP.
"DP sudah ditangkap, tapi motor dan handphone anak saya sampai sekarang tidak tahu dimana keberadaannya,"
"Saya sudah menanyakan kepada pihak yang berwajib tapi malah tidak ada jawaban," Jelas Tini.
Ia dan keluarganya menginginkan kalau motor beserta handphone Vera bisa dikembalikan.
"Kami semua mengharapkan motor dan handphone Vera dikembalikan supaya masih ada yang terkenang dari Vera, kami merasa sangat terpukul," Tutup Tini.
Suhartini Mulau Terbuka

Kabar telah ditangkapnya Prada DP sudah tersebar di kalangan tetangga Vera.
Edi Tetangga sebelah rumah Vera mengatakan, sebelum Prada DP tertangkap keluarga Vera lebih bisa tenang.
Tetangga yang selama mendengar keluh kesah keluarga karena belum tertangkapnya tersangka Prada DP.
"Ya kasian ngeliat Ibunda Vera sering mengurung diri dan sering tertutup karena shock tidak menerima Vera meninggal dengan cara dimutilasi," ucapnya saat ditemui, Sabtu (15/6/2019).
Tetapi setelah terdengar Prada Deri Pramana di tangkap keluarga nya merasa lega dan tetangga ikut merasakan senang.
"Sejak kemaren malam keliatan keluarga korban senang, mulai terbuka dengan tetangga dan kami pun ikut merasakan senang juga," ungkap Edi.
Perbuatan keji tersangka harus mendapat ganjaran yang setimpal karena itu udah konsekuensi perbuatannya.
"Kalo buat saya harusnya hukuman yang di dapat tersangka harus berat sesuai perbuatan pelaku terhadap Vera Oktaria," ujar Edi.