Selamatkan Diri dari Kebakaran di Sukapura, Warga Lompat ke Area Persawahan
Lokasi kebakaran yang berada persis di sebelah sawah kangkung membuat warga menyelamatkan diri dengan melompat ke sawah tersebut
Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino
TRIBUNJAKARTA.COM, CILINCING - Kebakaran terjadi di Jalan Sukapura, RT 05/RW 10 Kelurahan Sukapura, Cilincing, Jakarta Utara, Selasa (6/8/2019).
Lokasi kebakaran yang berada persis di sebelah sawah kangkung membuat warga menyelamatkan diri dengan melompat ke sawah tersebut.
Hal itu sempat dilihat Tami (37), seorang saksi mata di lokasi kejadian.
Ia mengaku sempat melihat ada warga yang melompat ke sawah sambil menenteng tabung gas tiga kilogram.
"Iya tadi ada tuh yang lompat ke sawah sambil megang gas melon (gas tiga kilogram). Yang lain pada nyorakin tolongin tuh tolongin," ujar Tami.
Menurut Tami, warga lainnya juga ikut-ikutan terjun ke sawah kangkung untuk menyelamatkan diri.
Ada pula yang membantu warga yang membawa gas tiga kilogram tersebut.
"Tadi abis ditolongin udah ngilang aja nggak kelihatan ke mana orangnya," jelas Tami.
Dalam peristiwa kebakaran ini, sedikitnya delapan rumah semi permanen hangus terbakar.
Warga sekitar menduga api berasal dari lampu petromax dari salah satu rumah.
• Kronologi Aksi Penyerangan Terhadap Suporter PSM di Tebet
• Kebakaran di Sukapura, Api Diduga Berasal dari Lampu Petromax
• Fasilitas Latihan Kurang Memadai, Angkat Besi DKI Jakarta Tetap Pasang Target Tinggi di POPNAS Papua
"Penyebabnya kemungkinan karena lampu tempel (petromax) di sana," kata Sagiman (51), salah satu saksi mata di lokasi kejadian.
Pada saat kejadian, listrik di lingkungan sekitar lokasi masih menyala.
Namun, karena listrik belum tersedia pada area yang terbakar, lampu petromaks masih dijadikan warga sebagai sumber penerangan.
"Kan pada pake lampu tempel. Di sana listrik kan belum masuk," ucap Sagiman.
Sagiman menyatakan, lampu petromaks itu berasal dari salah satu rumah yang ditinggal pemiliknya untuk memetik kangkung.
Saat ditinggal, kondisi lampu petromax itu masih menyala.
"Nggak tahu lampunya jatuh atau enggak. Tapi lagi pergi orangnya metik kangkung, aki-aki (kakek-kakek) udah tua," ucap Sagiman.
Adapun kebakaran tersebut berawal sekitar pukul 19.00 WIB. Dengan pengerahan puluhan petugas pemadam kebakaran, api yang berkobar bisa dipadamkan sekitar pukul 20.20 WIB.
Diketahui tidak ada korban jiwa maupun luka akibat kebakaran tersebut.