7 Fakta Bus Hibah Kemenhub untuk Pemkot Bekasi Berdebu Seperti Mangkrak Hingga Reaksi PDMP

Sebanyak 21 bus hibah dari Kemenhub yang diberikan ke Pemerintah Kota Bekasi sampai saat ini belum juga dioperasikan sejak diterima Desember 2018.

TRIBUNJAKARTA.COM/Yusuf Bachtiar
Puluhan bus hibah dari Kemenhub untuk Kota Bekasi di kantor PDAM Titra Patriot, Jalan Perjuangan Bekasi Utara. Kondisinya berdebu dan tidak terawat karena 7 bulan dibiarkan mangkrak. Kamis (8/8/2019). 

"Itu semua kita rawat agar saat operasional, tidak bermasalah," kata Iqbal saat dikonfimasi, Kamis (8/8/2019).

3. Berdebu karena lahan tempat parkir bus tidak beraspal

ketika ditanya kondisi bus nampak tidak terawat dan berdebu, Iqbal menilai hal ini karena lokasi penyimpanan bus di halaman kantor PDAM tidak beraspal dan mudah menimbulkan debu.

Dia mengaku selama ini pihaknya selalu melakukan perawatan secata rutin puluhan bus hibah yang akan dijadikan sebagai moda transportasi masal Trans Patriot tersebut.

"Cek oli, aki, ketika memang akinya tidak layak lagi kita ganti kalau masih layak, kita perbaiki, kemudian kendaraan dibersihkan, kalo ada isu seolah-olah kendaraan itu tidak terawat bagaimana disana kerena di PDAM tentunya dekat persimpangan dan mudah berbedu," jelas dia.

4. Belum beroperasi karena proses surat-surat kendaraan belum rampung

Bus hibah dari Kemenhub untuk Pemkot Bekasi yang belum dapat dioperasikan sejak diserahkan Desember 2018 silam. Bus ini diparkir di halaman Kantor PDAM Tirta Patriot Jalan Perjuangan Bekasi Utara.
Bus hibah dari Kemenhub untuk Pemkot Bekasi yang belum dapat dioperasikan sejak diserahkan Desember 2018 silam. Bus ini diparkir di halaman Kantor PDAM Tirta Patriot Jalan Perjuangan Bekasi Utara. (TribunJakarta.com/Yusuf Bachtiar)

Kepala Bidang Angkutan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bekasi Fathikun mengatakan, bus hibah itu sudah diserahkan sepenuhnya kepada PDMP selaku operator Trans Patriot.

"Itu sebenarnya sudah diserahkan ke perusahaan daerah PDMP. Cuma kita tetap mengawal perjalanan itu sampai selesai," lata Fathikun.

Fathikun menjelaskan, belum beroperasinya bus hibah itu lantaran masih dalam proses pengajuan surat-surat kendaraan.

Dia berharap dalam waktu dekat prosesnya dapat segera rampung agar pengoperasian bus hibah tersebut segera dilakukan.

"Pengajuan sudah masuk, mudah-mudahan minggu ini dapat segera rampung ya," terang dia.

5. Ditargetkan dapat beroperasi akhir Agustus

Iqbal menuturkan, sejauh ini pihaknya terus melakukan pengurusan surat-surat kendaraan pada puluhan bus hibah dari Kemenhub tersebut.

Rencananya, akhir Agustus ini bus itu segera beroperasi dan dapat melayani rute baru Trans Patriot.

"Insyallah paling lambat ya sebelum akhir Agustus sudah bisa operasional, Trans Patriot sejauh ini baru 9 unit bus ditambah bus hibah 20 unit bus menjadi 29 armada yang kita punya," jelas dia.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved