Warga Panik Lihat Percikan Api di Sisa Bangunan Terbakar di Cipayung
Empat jam usai pemadaman, warga dibuat panik karena melihat percikan api dari dalam bangunan yang terbakar.
Penulis: Nur Indah Farrah Audina | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nur Indah Farrah Audina
TRIBUNJAKARTA.COM, CIPAYUNG - Empat jam usai pemadaman, warga dibuat panik karena melihat percikan api dari dalam bangunan yang terbakar.
Percikan api kembali dilihat warga di bangunan agen makanan dan toko plastik yang terbakar pukul 04.55 WIB di Jalan Raya Cipayung RT 1/2, Jakarta Timur.
Pemadaman yang dinyatakan selesai pukul 06.08 WIB, ternyata masih menyisakan kepulan asap di lokasi.
Erni Suhartini (35) warga setempat yang tinggal pas dibelakang bangunan mengatakan melihat percikan api sekira pukul 10.00 WIB.
"Saya lihat masih ada percikan api. Asap juga masih keliatan itu di situ. Warga juga pada teriak dan ngomong ada percikan. Kemudian telepon damkar minta di semprot lagi. Ngeri saya tuh khawatir karena rumah nempel gini sama bangunan yang kebakar," jelasnya di TKP, Jumat (9/8/2019).
Tak lama berselang satu unit mobil Pemadam Kebakaran datang dan langsung bergegas menyemprotkan air kembali di sisa-sisa bangunan.
Evakuasi pendinginan yang dilakukan kembali tentunya mengundang perhatian massa. Para warga mulai datang untuk melihat ulang tiap proses kerja pemadam kebakaran.
"Alhamdulillah itu sudah datang. Kalau begini sayanya juga tenang. Paling cuma tinggal masalah listrik aja ini kapan bisa dinyalakan karena kondisi sedang seperti ini," tutupnya.
Sebelumnya di wartakan, kebakaran melanda dua bangunan yakni agen makanan dan toko plastik.
Sebanyak 15 unit beserta pendukung milik Suku Dinas Penanggulangan, Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) Jakarta Timur langsung diterjunkan untuk memadamkan kobaran api yang membesar akibat barang mudah terbakar.
Penyebab kebakaran yang menewaskan karyawan agen makanan bernama Surya, Wahyu dan Danu ini diduga akibat korsleting listrik.
Akibat kejadian ini kerugian ditaksir mencapai Rp 500 juta dan korban jiwa dilarikan ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
3 Orang Tewas Terpanggang, Pemilik Bangunan di Cipayung Berencana Buat Pintu Darurat

Pemilik bangunan yang terbakar di Jalan Raya Cipayung RT 1/2, Cipayung, Jakarta Timur berencana buat pintu darurat.