Idul Adha 2019
Bolehkah Makan Terlebih Dahulu Sebelum Salat Idul Adha? Ini Penjelasannya
Berikut dasar hukum mengenai aturan sebaiknya makan terlebih dahulu atau tidak sebelum shalat Idul Adha 2019.
Penulis: Kurniawati Hasjanah | Editor: Kurniawati Hasjanah
TRIBUNJAKARTA.COM - Wajibkah makan terlebih dahulu sebelum shalat Idul Adha 2019?
Berikut dasar hukum mengenai aturan sebaiknya makan terlebih dahulu atau tidak sebelum shalat Idul Adha 2019.
Hari Raya Idul Adha 2019 akan jatuh pada tanggal 11 Agustus 2019.
Menjelang Hari Raya Idul Adha, umat muslim tentu mempersiapkan diri untuk beribadah Shalat Ied.
Sebelum beribadah Shalat Ied, terdapat beberapa sunnah yang biasanya dijalankan umat muslim.
Satu diantaranya mengenai aturan makan sebelum Shalat Idul Adha.
• Larangan untuk Orang yang Berkurban di Hari Raya Idul Adha: Tidak Boleh Potong Kuku dan Rambut
• Penjelasan Berkurban Online Saat Idul Adha 2019, Ini Aturan Hukum dan Syarat Lengkapnya
Aturan makan sebelum Shalat Idul Adha dan Idul Fitri itu terdapat perbedaan.
Dianjurkan kepada umat Islam untuk memakan beberapa butir kurma sebelum melaksanakan Shalat Idul Fitri. Hal ini sesuai dengan hadis yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dari sahabat Anas bin Malik.
Melansir dari Almanhaj, dari Anas radliallahu anhu, berkata:
كَانَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لاَ يَغْدُ وْيَوْمَ الْفِطْرِ حَتَّى يَاْكُلَ تَمَرَاتٍ
“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam tidak pergi (ke tanah lapang) pada hari Idul Fitri sebelum makan beberapa butir kurma”.
Jika tidak ada kurma, hendaknya makan sesuatu yang dibolehkan untuk mengisi perut sebelum melaksanakan shalat id.
Sedangkan sebelum menunaikan Shalat Idul Adha dianjurkan untuk tidak makan dan minum dari Subuh hingga selesai Shalat Idul Adha.
• Penjelasan Berkurban Online Saat Idul Adha 2019, Ini Aturan Hukum dan Syarat Lengkapnya
• Panduan Lengkap dan Doa Sembelih Kurban Idul Adha 2019, Apakah Wajib Hewan Jantan?
Setelah itu disunahkan makan, yaitu makan daging sembelihan.
Buraidah radliallahu anhu, berkata:
كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لاَ يَخْرُجُ يَوْمَ الْفِطْرِ حَتَّى يَطْعَمَ وَيَوْمَ النَّحْرِ لاَ يَاْكُلُ حَتَّى يَرْجِعَ فَيَاْكُلُ مِنْ نَسِيْكَتِهِ