Liga 1 2019

Robert Alberts Bela Bojan Terkait Kekalahan Lawan PSM, Oh In-Kyun Beri Pesan Khusus

Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, menolak anggapan bahwa gol Wiljan Pluim tersebut murni kesalahan Bojan Malisic

Penulis: Erik Sinaga 2 | Editor: Erik Sinaga
Twitter.com/Persib
Bek Persib Bandung, Bojan Malisic, berduel dengan pemain Barito Putera pada lanjutan Liga 1 2019 di Stadion Demang Lehman, Minggu (4/8/2019). 

TRIBUNJAKARTA.COM, BANDUNG- Pemain asing, Bojan Malisic, sempat dijadikan kambing hitam kekalahan Persib Bandung dari tuan rumah PSM Makassar di Stadion Andi Mattalata, Makassar, Minggu (18/8/2019) malam.

Bek Bojan Malisic disebut tak mampu mengawal pergerakan playmaker asing PSM Makkasar, Wiljan Pluim, yang jadi aktor kemenangan Juku Eja atas Persib Bandung dalam laga yang berakhir 3-1 itu.

Dalam pertandingan tersebut gawang Persib Bandung kebobolan melalui dua gol Wiljan Pluim di menit ke-41 dan 47, serta satu gol tambahan Zulham Zamrun di menit ke-44.

Pluim berhasil mencetak lewat dua tendangan keras dari luar kotak penalti.

Pluim leluasa melepaskan tendangan tanpa pengawalan dari para pemain belakang Persib Bandung, terutama Bojan Malisic yang diinstruksikan untuk mengawal pemain asal Belanda tersebut.

Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, menolak anggapan bahwa gol Wiljan Pluim tersebut murni kesalahan Bojan Malisic yang baru saja dipecat beberapa hari sebelum pertandingan.

Robert percaya Bojan Malisic bermain all out meski sudah dipastikan tak lagi berseragam Persib Bandung di putaran kedua Liga 1 2019.

Ia yakin konsentrasi dan fokus Bojan Malisic sepanjang laga tak terganggu dengan situasi yang sedang dialaminya.

"Bojan bermain bagus, terutama di babak kedua. Pemain PSM bernomor 80 itu berposisi gelandang. Tak mungkin Bojan terlalu jauh mengawal dia. Pluim bermain bagus, ia sukses dua kali cetak gol dari skema yang sama,” kata Robert Alberts seusai pertandingan tersebut.

Diakui Robert Alberts, PSM Makassar memiliki kualitas yang lebih baik dari pada timnya. Salah satu yang terlihat adalah soal passing PSM Makassar yang akurat.

"Kami punya tim yang cukup seimbang, tapi PSM lebih agresif. Mereka punya passing yang lebih bagus dari Persib. Kalian bisa lihat, kualitas passing itulah yang membuat mereka berbeda saat menghadapi Persib," katanya.

Robert Rene Alberts berbicara dengan Ghozali Siregar dalam laga leg kedua Persib Bandung vs Borneo FC di babak 8 besar Piala Indonesia di Stadion Si Jalak Harupat, Sabtu (4/5/2019). Tuan rumah memang 3-2.
Robert Rene Alberts berbicara dengan Ghozali Siregar dalam laga leg kedua Persib Bandung vs Borneo FC di babak 8 besar Piala Indonesia di Stadion Si Jalak Harupat, Sabtu (4/5/2019). Tuan rumah memang 3-2. (Tribun Jabar/Deni Denaswara)

Pelatih asal Belanda itu mengatakan hasil yang diraih Persib Bandung memang tidak cukup bagus.

Dari enam laga terakhir, Pangeran Biru memang belum sekalipun merasakan kemenangan.

Torehan terbaik Persib Bandung dalam enam pertandingan tersebut hanya dua hasil imbang lawan Persela Lamongan dan Borneo FC

"Jika melihat permainan tim, permainan kami terus meningkat meskipun sulit untuk menang. Karena itu kami harus terus memperbaikinya, termasuk soal skema mencetak gol," kata Robert Alberts.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved