Diduga Terhipnotis, Bocah di Cakung Serahkan Sepeda Motor Setelah Diberi Uang Rp 10 ribu
Setelah berhasil merampas motor, pelaku tancap gas meninggalkan MF yang hanya terdiam melihat pelaku tancap gas melarikan diri.
Penulis: Bima Putra | Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, CAKUNG - Pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) bermodus diduga hipnotis terjadi di Jalan Pulo Jahe, Kelurahan Rawa Teratai, Cakung, Jakarta Timur pada Rabu (21/8/2019) malam.
Korbannya, MF (13) diduga terhipnotis seorang pria yang meminta pertolongan agar diantar ke Jalan Jahe dan akhirnya dituruti adik dari Anisa Arahmah.
"Bilangnya pelaku mau numpang minta anterin. Enggak tahunya pas sudah sampai tempat yang dituju malingnya bilang tunggu sebentar," kata Anisa di Cakung, Jakarta Timur, Kamis (22/8/2019).
Setelah beberapa saat, pelaku kembali menghampiri MF dan menyerahkan uang Rp 10 ribu kepada MF yang masih tercatat pelajar SMP.
Layaknya orang terhipnotis, Anisa menuturkan adiknya menyerahkan sepeda motor Yamaha X Ride biru berpelat B 3653 SPX ke pelaku.
• Tolak Rasisme, Mahasiswa Asal Papua Lakukan Aksi Damai di Depan Istana Negara
Setelah berhasil merampas motor, pelaku tancap gas meninggalkan MF yang hanya terdiam melihat pelaku tancap gas melarikan diri.
"Entahlah itu hipnotis atau bukan, pelakunya satu orang. Mungkin karena anak segitu gampang dibodohin jadi inceran," ujarnya.
Anisa menyebut sepeda motor yang raib digondol merupakan miliknya yang saat kejadian sedang dipinjam adiknya.
Namun hingga kini Anisa urung melaporkan kasus yang menimpanya ke Polsek Cakung atau pun Polres Metro Jakarta Timur.
"Iya, kebetulan adik saya anak SMP yang bawa motor saya. Mungkin karena masih kecil jadi diincar," tuturnya.