Dobrak Pintu, Suami Temukan Anak Kembarnya Tewas Bersimbah Darah dan Istri Luka Gorok di Leher
Warga digegerkan adanya pembunuhan di Oesapa Selatan, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang, Kamis (5/9/2019).
Penulis: Ferdinand Waskita | Editor: Wahyu Aji
TRIBUNJAKARTA.COM, KUPANG - Warga digegerkan adanya pembunuhan di Oesapa Selatan, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang, Kamis (5/9/2019).
Dua balita kembar tewas bersimbah darah.
Sementara sang ibu kritis dengan luka gorok di leher dan perut.
TribunJakarta.com mengutip Pos Kupang terkait kasus tersebut.
Awalnya, Obir Masus (31) menemukan istrinya, Dewi Regina Ano (24), dan kedua anak kembarnya, Angga Masus (5) dan Anggi Masus (5), tergeletak tewas bersimbah darah.
Angga Masus dan Anggi Masus, dua saudara kembar ini tewas dengan luka sayatan senjata tajam di kepala.
Sementara Dewi Regina Ano sang ibu luka gorok di leher dan perut dalam keadaan masih bernafas.
Di tempat kejadian perkara, ditemukan sebilah parang panjang.
Ketiga korban dilarikan ke RSB Drs Titus Ully Kupang, Kamis (5/9/2019) malam.
Ketuk Pintu Tak Dibuka

Kasus dugaan pembunuhan ini terjadi di rumah kos mereka, Kamis (5/9/2019) sore.
"Saya pulang kerja sore jam 5 lewat, saya ketuk pintu tapi dia tidak dibuka, adik saya datang lagi ketuk pintu lagi, tapi dia tidak buka pintu," kata Obir.
Obir yang berprofesi sebagai tukang batu ini mengaku tidak ada firasat apapun terkait peristiwa tersebut.
Saat itu, lanjut Obir, pintu kamar dikunci dari dalam kamar.
Obir mengaku heran karena sudah sampai malam hari pintu, pintu kamar tidak dibuka dan sang istri serta anak kembarnya tidak menjawab panggilannya dari luar kamar.