Kisah Mbah Waris Loper Koran Mengaku Pengawal Soekarno: Saya Kangen Tapi Bung Karno Sudah Wafat
Mbah Waris terlihat berjualan koran di Jalan Panjang Jiwo Surabaya. Mbah Waris mengaku sebagai pengawal Presiden Soekarno.
Penulis: Ferdinand Waskita | Editor: Muhammad Zulfikar
lihat foto
TRIBUNJAKARTA.COM, SURABAYA - Mbah Waris terlihat berjualan koran di Jalan Panjang Jiwo Surabaya.
Mbah Waris mengaku sebagai pengawal Presiden Soekarno.
Mata Mbah Waris terlihat berkaca-kaca saat mendengar nama sang proklamator.
TribunJakarta.com mengutip dari Surya.co.id terkait dengan sosok Mbah Waris yang masih berjualan koran di usia renta.
Kangen Bung Karno
Mbah Waris yang mengaku sudah dua tahun menjadi pengawal Soekarno ini sempat viral dan mendapat penanganan Pemkot Surabaya.
Saat diwawancarai TribunJatim.com, Mbah Waris tak kuasa tertunduk mengungkapkan kerinduannya pada sang proklamator.
"Saya kangen, dek. cuma kan Bung Karno sudah wafat," kata Mbah Waris tertunduk haru.
Diakui Mbah Waris, sosok Bung Karno bagi dirinya sangat spesial.
Bung Karno disebut Mbah Waris memiliki kecintaan luar biasa kepada rakyatnya. Hal itu yang membuat Bung Karno begitu sangat dikagumi dirinya.
"Jadi Bung Karno, tak ingin melihat rakyatnya sengsara," ucap Mbah Waris.
Mbah Waris bercerita, dia kerap mengawal Bung Karno selama berkunjung ke Kota Surabaya.
"Jadi kalau ke Surabaya, dari Wonokromo sampai Tugu Pahlawan itu saya yang ngawal," kenang Mbah Waris.
Pesan Bung Karno
Pria renta yang penjual koran di Surabaya, Mbah Waris mengaku masih ingat betul sosok Soekarno yang ia kawal selama dua tahun.
