Misteri Kehadiran Siswi SMK di Dalam Mobil Pengedar Pil Koplo yang Alami Kecelakaan Maut
Polisi masih menyelidiki riwayat Amalia Hestin Mugraheni (17) siswi SMK di mobil pengedar pil koplo yang alami kecelakaan maut di Nganjuk.
Penulis: Suharno | Editor: Kurniawati Hasjanah
Saat diperiksa pihak kepolisian, Tohir tampak sudah gundul dan mengenakan baju tahanan berwarna oranye.

Setelah beredar foto dirinya tiduran di sel penjara, kini kembali beredar video singkat yang merekam detik-detik Tohir memberikan pengakuannya.
Dalam video pendek berdurasi 29 detik tersebut meperlihatkan sosok Tohir yang menjawab sejumlah pertanyaan pihak berwajib.
Tohir yang duduk di kursi sembari mengenakan baju tahanan, tampak santai saat menjawab sejumlah pertanyaan tersebut.
Salah satu pertanyaan yang dilontarkan ialah terkait dengan video viral yang ia rekam sebelum kecelakaan maut terjadi.
Diwartakan sebelumnya, beredar video aktivitas empat pemuda penumpang mobil Innova sebelum terjadi kecelakaan.
Saat itu Tohirlah yang merekam aktivitas teman-temannya di dalam mobil.
Dalam video yang direkam Tohir terdengar orang membahas tentang tabrakan.
Berikut isi obrolan sebelum terjadi kecelakaan:
"Ki gaweo cerito gik. Lek aku nabrak-nabrak" ujar salah satu laki-laki dalam mobil tersebut.
(Ini buat cerita gik, kalau aku -nanti- nabrak-nabrak)
Tak disangka, kata-kata tersebut berubah menjadi kenyataan.
Sebagai satu-satunya korban selamat, Tohir mengaku tak menduga jika omongan tersebut terjadi sungguhan.
Berikut pengakuan Tohir:
"Niku nggawe cerito lek mari nabrak-nabrak, tibakne nabrak tenan malahan," ucap Tohir.
(Itu buat cerita kalau nabrak-nabrak, ternyata malah nabrak sungguhan).
