Didepak dari Tim Senior, Nasib Eduardo Perez di Akademi Persija Jakarta Belum Diputuskan

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Wahyu Septiana

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Manajemen Persija Jakarta secara resmi menghentikan kerja sama dengan pelatih Julio Banuelos Saez dan asisten pelatih Eduardo Perez.

Kedua pelatih asal Spanyol itu didepak karena gagal memberikan prestasi bagus kepada Persija Jakarta di Liga 1 2019.

Khusus untuk Eduardo Perez, manajemen Persija belum bisa mengambil sikap mengenai masa depan bersama tim Akademi Persija Jakarta.

Seperti diketahui, Eduardo Perez menyandang status sebagai Direktur Akademi Persija dan sekaligus membantu Julio Banuelos menjadi asisten di tim senior.

Setelah dipastikan didepak dari tim senior, CEO Persija, Ferry Paulus belum bisa memastikan nasib Eduardo Perez.

Pihak manajemen Persija akan terlebih dahulu membahas nasib Eduardo sebelum akhirnya menentukan masa depannya di tim Akademi.

"Kami belum tahu, masih akan dibicarakan terlebih dahulu," kata Ferry Paulus saat di konfirmasi awak media, Jumat (20/9/2019).

Julio Banuelos dan Eduardo Perez didatangkan Persija pada bulan Juni 2019 lalu menggantikan pelatih Ivan Kolev.

Keduanya telah bekerja bersama Persija Jakarta selama 18 pertandingan di semua kompetisi dengan menghasilkan 5 kemenangan, 8 hasil imbang, dan 5 kekalahan.

Akhir Pahit Julio Banuelos Hingga Fakta Menarik di Balik Pemecatan 2 Pelatih Persija Jakarta

Laga Persija Jakarta kontra Bali United menjadi akhir langkah pelatih tim tuan rumah, Julio Banuelos.

Julio Banuelos selaku pelatih Persija harus rela menyaksikan timnya kalah dari Bali United di kandang sendiri dalam laga pekan ke-19 Liga 1 2019, Kamis (19/9/2019).

Konsekuensi dari kekalahan itu adalah Banuelos harus rela didepak dari kursi kepelatihan Persija.

Persija yang bermain di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi, dengan disaksikan ribuan suporter fanatiknya, The Jak Mania, kalah 0-1 dari Bali United.