Korea Open 2019
Korea Open 2019: Praveen/Melati Tidak Berdaya Melawan Ganda Campuran Nomor 1 di Dunia
Praveen/Melati sempat membalas dengan mencuri dua angka sehingga menipiskan selisih poin dengan wakil China ketika kedudukan 2-3.
lihat foto
TRIBUNJAKARTA.COM, INCHEON- Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, gagal menaklukkan unggulan pertama dan kehilangan tiket ke babak semifinal Korea Open 2019.
Lawan tangguh harus dihadapi oleh pasangan Indonesia, Praveen/Melati di babak perempat final Korea Open 2019, yakni juara dunia 2019 asal China Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong.
Dalam laga yang berlangsung Jumat (27/9/2019) di Incheon Airport Skydome, Praveen/Debby takluk dari Zheng/Huang dengan skor akhir 10-21, 18-21.
Sejauh ini, partai antara Praveen/Melati dan Zheng/Huang merupakan partai tercepat di putaran perempat final Korea Open 2019, karena hanya berlangsung dalam tempo 22 menit.
Dengan demikian, Praveen/Melati gagal menyusul dua pasangan Tim Merah Putih yang sudah lolos ke putaran empat besar, yakni pasangan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Jalannya pertandingan
Pasangan Zheng/Huang langsung tampil menekan sejak awal pertandingan. Pasangan nomor satu dunia ini terus memimpin sejak merebut tiga angka pertama.
Praveen/Melati sempat membalas dengan mencuri dua angka sehingga menipiskan selisih poin dengan wakil China ketika kedudukan 2-3.
Namun, Zheng/Huang terus menjauhkan diri dari kejaran Melati/Daeva. Unggulan pertama turnamen Korea Open 2019 terus menambah skor dan unggul 6-2.
Dengan hanya memberi kesempatan kepada Praveen/Melati untuk menambah dua angka lagi, Zheng/Huang mengantongi keunggulan 11-4 saat gim pertama memasuki masa interval.
Dominasi Zheng/Huang maish berlanjut di paruh kedua gim kedua. Pasangan yang baru saja menjuarai turnamen China Open ini terus tampil trengginas dan menggondol poin demi poin.
Tidak sampai seperempat jam, pasangan China ini sudah mengamankan gim pertama dengan keunggulan 11 poin dari Praveen/Melati.
Permainan Praveen/Melati tak kunjung membaik di gim kedua. Walau sempat merebut angka pertama, namun mereka langsung dihajar Zheng/Huang yang menyapu bersih tiga angka berikutnya.
Praveen/Melati pun membalas dengan menambah 3 angka sehingga kedudukan menjadi 4-3.
Ingin segera memastikan kemenangan, Zheng/Huang tampil militan dan menyabet empat poin berikutnya sehingga unggul 7-4.
