Demo di Jakarta
Warga Terkejut SS Diduga Terlibat Membuat Bom Molotov untuk Bikin Huru-hara
Penangkapan SS, satu dari enam terduga pelaku yang ingin membuat rusuh menggunakan bom molotov saat aksi massa, mengagetkan warga perumahan.
Penulis: Annas Furqon Hakim | Editor: Y Gustaman
Sementara itu kondisi rumah SS tampak sepi. Pagar rumahnya yang berwarna cokelat terkunci rapat.
Di rumah ini, kata Ade, hanya ditempati oleh istri SS. Sementara SS tinggal di rumah lainnya masih di Taman Royal 2, Tangerang.
"Katanya istrinya enggak mau tinggal di sana, di Royal. Nah, bapak maunya di sana karena tamu-tamunya banyak yang datang ke sana," ucap Ade.
Peran 6 Terduga Pelaku
Data yang dihimpun Warta Kota, pelaku AB merupakan aktor intelektual dalam rencana ini.
AB tercatat sebagai dosen perguruan tinggi negeri di Jawa Barat.
"Dari semua yang ditangkap, masing-masing memiliki peran," ucapnya.
AB berperan menyuruh membuat bahan peledak jenis bom.
Sebanyak 29 bahan peledak jenis bom molotov pun disita polisi dari lokasi penangkapan.
"Mereka ditangkap di Perumahan Taman Royal 2 Cipondoh. Itu rumahnya pelaku berinisial SS," kata Kasubag Humas Polrestro Tangerang, Kompol Abdul Rachim.
Sedangkan SS berperan memberikan bom molotov tersebut kepada OS.
SS juga menentukan target dan selaku koordinator aksi untuk membuat huru-hara.
Sementara pelaku SG merakit bom tersebut.
Ia juga mempersiapkan massa perusuh untuk masuk dalam Aksi Mujahid 212.
Sedangkan pelaku YF dan AU memiliki peran yang sama. Keduanya sebagai eksekutor.