Liga 1 2019
UPDATE Persib : Surat Protes Agar Wasit Faulur Tak Dipakai Lagi dan Madura United Siap Diperiksa
Madura United mendapatkan penalti karena Achmad Jufriyanto dianggap melakukan pelanggaran
2. Isi Surat Protes

Persib Bandung tak main-main mempermasalahkan kepemimpinan wasit Faulur Rosy dalam laga Maung Bandung vs Madura United.
Ketidakpuasan dan kekecewaan Persib Bandung dituangkan dalam surat protes resmi kepada PT Liga Indonesia Baru ( PT LIB ) yang jadi operator Liga 1 2019.
Bahkan, Persib Bandung berharap Faulur Rosy dicoret dari daftar wasit kompetisi Tanah Air andai sang pengadil memang benar-benar bermasalah saat memimpin laga Pangeran Biru vs Madura United.
Dalam surat protes itu, Persib Bandung juga menyinggung soal tambahan waktu yang diberikan wasit Faulur Rosy dalam pertandingan di akhir pekan lalu itu.
Secara umum, kubu Maung Bandung meminta PT LIB untuk mengevaluasi wasit Faulur Rosy.
Pangeran Biru merasa dicurangi wasit Faulur Rosy saat kalah 1-2 melawan Madura United pada pekan ke-22 Liga 1 2019 di Stadion Gelora Bangkalan, Madura, pada Sabtu (5/10/2019).
Pihak Persib Bandung kesal terhadap wasit Faulur Rosy karena dianggap berpihak kepada tuan rumah Madura United.
Reaksi kecewa Persib Bandung bermula saat Faulur Rosy memberikan hadiah penalti kepada Madura United tepatnya pada menit ke-64 dan dieksekusi langsung oleh Alberto Goncalves.
Faulur Rosy memberikan hadiah penalti kepada Madura United, setelah bek Persib Bandung, Achmad Jufriyanto, dianggap melanggar Diego Assis.
Dilansir dari laman resmi klub, Selasa (8/10/2019) Persib Bandung, secara resmi melayangkan surat protes terhadap kepemimpinan wasit dan perangkat pertandingan yang bertugas pada laga tersebut.
Surat dikirimkan kepada PT LIB dan Komite Disiplin (Komdis) PSSI dengan menyertakan bukti-bukti data statistik pertandingan dan dalam bentuk format video.
"Menurut pendapat kami data statistik tersebut menunjukkan sesuatu yang tidak wajar dan perlu dievaluasi lebih lanjut," bunyi kutipan surat Persib bernomor 01/DIR-PBB/X/2019 tertanggal 7 Oktober 2019.
"Kami mohon agar wasit yang bertugas pada pertandingan Liga 1 2019, hari Sabtu (5/10/2019) antara tim Madura United melawan Persib Bandung bertempat di Stadion Gelora Bangkalan, Madura, untuk dievaluasi apakah sudah menjalankan tugasnya dengan fair."
"Apabila pendapat kami benar, kami mohon agar wasit tersebut diberikan sanksi yang memadai serta tidak lagi ditugaskan untuk selama-lamanya," demikian isi lanjutan surat yang ditanda tangani direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Teddy Tjahjono.