Menkopolhukam Wiranto Diserang

Menteri Susi Pudjiastuti Jenguk Wiranto di RSPAD Gatot Subroto

Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti tiba di RSPAD Gatot Subroto, sekira pukul 09.43 WIB, Jumat (11/10/2019).

TribunJakarta.com/Muhammad Rizki Hidayat
Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti tiba di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, sekira pukul 09.43 WIB, Jumat (11/10/2019). 

Sementara hingga Kamis (10/10/2019) petang, warga masih mengerumuni sekitar kediaman FD.

Menurut Untung, FD dikenal sebagai sosok yang pendiam dan jarang bergaul dengan tetangganya. FD yang pergi merantau hampir jarang pulang.

Terakhir warga melihatnya pulang saat Lebaran Idul Fitri lalu. FD memang diketahui memiliki koleksi buku-buku agama.  Penampilan yang religius didapat setelah Fitri lama tak pulang.

"Informasinya dia punya banyak buku-buku semacam kitab," terang Untung.

FD juga memiliki hobi memanah. Beberapa warga kerap melihat FD saat berlatih memanah.

"Di rumahnya juga ada busur panah," kata Untung.

4. Gunakan pisau dan gunting

Barang bukti senjata tajam yang digunakan untuk menusuk Wiranto, Kamis (10/10/2019). Wiranto menderita luka dua tusukan di bagian perut dan polisi mengamankan dua tersangka suami istri Syahril dan Fitri Andriana yang diduga terpapar jaringan ISIS.(DOK. ISTIMEWA)
Barang bukti senjata tajam yang digunakan untuk menusuk Wiranto, Kamis (10/10/2019). Wiranto menderita luka dua tusukan di bagian perut dan polisi mengamankan dua tersangka suami istri Syahril dan Fitri Andriana yang diduga terpapar jaringan ISIS.(DOK. ISTIMEWA) ()

Kapolda Banten Irjen Pol Tomsi Tohir menyebut kedua pelaku menggunakan dua senjata berbeda saat beraksi menusuk Kemenko Polhukam Wiranto di Alun - alun Menes, Kabupaten Pandeglang, Kamis (10/10/2019).

Daftar Calon Ketua Umum PSSI yang Lolos Verifikasi dan yang Tidak Lolos Verifikasi

Samsung Perkenalkan Generasi Terbaru Chromebook 4: Baterai Tahan hingga 12,5 Jam

Samsung Galaxy A70s dengan Kamera Utama 64 MP, Siapkan Uang Rp Rp 5,8 juta

"Laki - laki dalam bentuk belati, perempuan gunting," kata Kapolda Banten di Alun - alun Pandeglang, Kamis (10/10/2019).

Kedua pelaku, kata Kapolda, memiliki tugas yang berbeda - beda.

Pelaku laki-laki menusuk Wiranto terlebih dahulu dan pelaku perempuan menusuk Kapolsek Menes Kompol Dariyanto di bagian punggung. (Kompas.com)

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved