Ada Lapangan Bola Voli di Terminal Kampung Rambutan, Warga Antusias Manfaatkan Fasilitas Tersebut
Pantauan TribunJakarta.com, semakin sore para warga mulai banyak berdatangan ke sekitar area lapangan voli.
Penulis: Nur Indah Farrah Audina | Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nur Indah Farrah Audina
TRIBUNJAKARTA.COM, CIRACAS - Masyarakat terminal (master), pedagang hingga karyawan antusias bermain bola voli di area Terminal Kampung Rambutan, Ciracas, Jakarta Timur.
Kepala Satuan Pelaksana (Kasatpel) Terminal Kampung Rambutan Taufik Winanto mengatakan, lapangan bola voli di area sekitaran pool terminal baru selesai dibuat.
"Ini sebenarnya usulan dari mereka untuk dibuatkan sarana olahraga. Akhirnya diputuskan membuat lapangan bola voli dan mereka (master dan warga) ikut bantu juga. Sedangkan untuk pemasangan tiangnya dibantu oleh Satpel Bina Marga Kecamatan Ciracas," katanya di lokasi, Rabu (16/10/2019).
Sejak hari pertama usai pembuatan, sore harinya langsung segera digunakan para warga untuk bermain bola voli.
Sehingga tiap pagi dan sore, lapangan tersebut tak pernah kosong dari aktivitas warga bermain bola voli.
"Jadi rutinitas aja. Setiap pagi dan sore. Tapi lebih sering sore. Mungkin karena sejumlah warga sudah pulang kerja," sambungnya.
• Pria Peletak Tas Mencurigakan di Depan GKY Mangga Besar Dikirim ke Panti Sosial
• Edson Tavares Pilih Kenakan Kemeja Batik saat Jalani Debut Memimpin Persija Jakarta
Pantauan TribunJakarta.com, semakin sore para warga mulai banyak berdatangan ke sekitar area lapangan voli.
Ada yang sekedar datang untuk menonton pertandingan dan ada juga yang ikut bermain.
Menggunakan sepatu olahraga, antar warga ini saling berbincang dan berkordinasi untuk mengatur giliran main.
Sebab, tersedianya satu lapangan membuat warga yang datang harus bergantian.
Agus, warga Ciracas yang bermukim dibelakang Terminal Kampung Rambutan mengatakan dirinya rutin bermain voli di lokasi.
Hal ini lantaran di kawasan termpat tinggalnya minim fasilitas olahraga.
"Ini kalau main voli jadi dekat. Biasanya kan harus janjian sama teman dulu yang daerahnya masih ada lapangan voli. Sekarang jadi datang ke sini tiap sore, lumayan sering buat cari keringat," ungkapnya.