Kemacetan Parah di Jalan Jenderal Ahmad Yani Bekas Dampak Unjuk Rasa Ormas
Ruas Jalan Jenderal Ahmad Yani, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi mengalami kemacetan yang cukup parah dari siang hingga sore hari ini.
Penulis: Yusuf Bachtiar | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar
TRIBUNJAKARTA.COM, BEKASI SELATAN - Ruas Jalan Jenderal Ahmad Yani, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi mengalami kemacetan yang cukup parah dari siang hingga sore hari ini, Rabu, (23/10/2019).
Pantauan TribunJakarta.com, kemacetan mengular dari simpang Rawapanjang hingga ke Flyover Summarecon Bekasi.
Kendaraan tak bisa melaju dengan kecepatan normal lantaran arus lalulintas tersendat.
Kepala Seksi Lalulintas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bekasi, Bambang N. Putra mengatakan, penyebab kemacetan ditengarai adanya aksi unjuk rasa organisasi masyarakat (ormas) di Jalan Siliwangi hingga menutup jalan.
"Ada aksi unjuk rasa di dekat Rawapanjang, kendaraan dari arah Jenderal Ahnad Yani menuju Bantargebang tersedat," kata Bambang saat dikonfimasi.
Aksi unjuk rasa itu berakhir sekitar pukul 13.00 WIB, massa aksi mulai berangksur membubarkan diri dan akses jalan kembali terbuka.
Namun, untuk mengurai kepadatan, perlu waktu sehingga tidak bisa langsung kemacetan memcair seiring bubarnya aksi unjuk rasa.
Adapun aksi unjuk rasa dilakukan sejumlah ormas di sebuah SPBU di Jalan Siliwangi, Rawalumbu, Kota Bekasi.
Mereka menuntut kerja sama pengelola SPBU agar diberikan mengelola parkir.
Ditambah kata dia, kemcatean di Jalan Jenderal Ahmad Yani diperparah akibat proses evakuasi truk kontainer yang terbalik di kolong Flyover Pekayon.
Kecelakaan tunggal itu terjadi pada pagi hari, tetapi proses evakuasi berlangsung cukup sulit hingga memerlukan waktu lama.
"Kejadian truk terbalik pagi tapi proses evakausinya sampai siang, akses kolong flyover itu satu-satunya jalan kendaraan dari arah Summarecon menuju Kalimalang atau pintu Tol Bekasi Barat," jelas dia.
• Kisah Hobi dan Pekerjaan Jovi: Siang Bekerja Jadi Pegawai Dishub, Waktu Malam Jadi DJ
• PAN Buka Penjaringan Cawalkot Tangsel, 7 Orang Ambil Formulir, Nama Dirahasiakan
Hingga menjelang sore ini, Bambang memastikan situasi lalulintas masih terpantau padat. Tetapi mulai mencair jika dibandingkan siang hari.
"Lalulintas mulai bergerak setelah proses evakuasi, masih pemulihan," jelasnya.