Jenazah Siswa SMP Budhaya III Korban Tenggelam Dimakamkan Satu Liang Lahad dengan Keluarga

Jenazah Christiano Arthur Immanuel Rumahorbo bakal dimakamkan satu liang lahad bersama anggota keluarganya di TPU Pondok Kelapa, Kecamatan Duren Sawit

TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA
Nisan anggota keluarga Christiano Arthur Immanuel Rumahorbo yang ditumpuk di TPU Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur, Minggu (27/10/2019). 

Saija juga mengaku telah mengingatkan para wisatawan untuk tak berenang di Sungai Ciujung.

"Dari awal sudah dilarang, dikasih peringatan, hari Jumat jangan teriak - teriak, jangan mandi ke sungai, sudah ada batasan - batasannya," kata Saija.

Follow juga:

Kabar meninggalnya 5 siswa ini membuat para orangtua murid jadi cemas dan khawatir keselamatan anaknya.

Mereka langsung menyambangi sekolah untuk menjemput anak-anaknya Jumat malam.

Begitu juga dengan Jhonny Napitupulu (45), ia bergegas menuju sekolah untuk menunggu anaknya pulang.

Santri yang Ramal Prabowo Jadi Menteri Rindu Sosok Ibu, Keluar dari Pesantren Karena Tak Ada Biaya

"Memang di jadwalnya itu study tour berangkatnya pagi, pulangnya malam. Makanya ini saya mau jemput," kata Jhonny di Duren Sawit, Jakarta Timur.

Meski Jhony mengetahui keadaan sang anak, Fransiska (14) baik-baik saja, kabar meninggalnya siswa itu sempat membuat dirinya cemas.

Orang tua murid SMP Budhaya III Santo Agustinus saat menanti kedatangan anak mereka di Duren Sawit, Jakarta Timur, Jumat (25/10/2019).
Orang tua murid SMP Budhaya III Santo Agustinus saat menanti kedatangan anak mereka di Duren Sawit, Jakarta Timur, Jumat (25/10/2019). (TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA)

Ia bahkan langsung menelpon anaknya untuk menanyakan kabar.

Raffi Ahmad Pernah Pacaran Sehari saat SMP, Temannya Bongkar Ayah Rafathar Dikenal Sebagai Sosok Ini

Saat menceritakan ada siswa yang meninggal dunia kepada Jhony, Fransiska gemetaran.

"Saya ditelepon anak saya, dia gemetaran pas nyeritain. Katanya ada anak sekolah meninggal lima orang. Istri saya langsung nangis, puji Tuhan anak saya tidak apa-apa," ujarnya.

Ilustrasi anak tenggelam
Ilustrasi anak tenggelam (Net)

Melansir dari Kompas.com, kabid Humas Polda Banren Kombes Pol Edy Sumardi menduga korban meninggal karena kehabisan udara saat tenggelam.

Atas insiden ini, Aparat Kepolisian Polres Lebak, Banten memeriksa lima orang untuk dijadikan saksi.

Edy menuturkan saksi yang diperiksa merupakan pihak sekolah, warga setempat, hingga penyelenggara study tour ke Baduy.

Diduga pergi ke sungai saat rombongan istirahat

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved