Kontroversi Anggaran DKI Jakarta
Dituding Penggemar Ahok Karena Gencar Kritik Anies Baswedan, PSI Tertawa: BTP Kan Kader Partai Lain
Anggota DPRD Fraksi PSI William Aditya Sarana mengkritik sejumlah anggaran Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang mengalami kejanggalan.
Penulis: Rr Dewi Kartika H | Editor: Siti Nawiroh
PSI mengaku aneh apabila pihaknya dituding kelompok penggemar Ahok, pasalnya suami Puput Nastiti Devi itu merupakan kader partai PDI Perjuangan.
• Lantang Sebut Tak Akan Bisa Memuji Jokowi, Haikal Hassan Ungkap Alasannya: Mau Puji yang Mana?
"Gue bukan hatersnya Pak Anies sama sekali.
Cuma aneh aja gitu. Pak Ahoknya kan kader partai lain kok kita masih dituduh fanbase Pak Ahok," tulis akun Twitter PSI.

Tanggapan Anies Baswedan
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengatakan, sebelum diviralkan oleh PSI, ia mengaku sudah mengkaji dan mengkritik anak buahnya yang menganggarkan kegiatan dengan anggaran janggal.
Menurut dia, kritikan dari PSI itu sebagai ajang pihaknya cari panggung sebagai anggota fraksi baru.
“Sebelum mereka ngomong, saya sudah ngomong. Saya sudah bicara di dalam (rapat internal Pemprov DKI Jakarta). Saya sudah bicara sebelumnya, dan kita review. Bedanya saya tidak manggung. Bagi orang-orang baru, (jadi momen untuk) manggung. Ini adalah kesempatan beratraksi,” ujar Anies ditemui di Balai Kota, Rabu (30/10/2019).
Ia mengaku, tak membuka anggaran-anggaran janggal itu lantaran tak mau cari perhatian publik.
• Tak Cuma Pulpen & Lem Aibon, PSI Temukan Anggaran Komputer Rp132 M: Panggilan Keras untuk Anies!
Anies tengah fokus memperbaiki sistem penginputan anggaran.
“Loh kalau saya itu bukan (untuk beratraksi, manggung). Saya mau memperbaiki sistem, bukan mencari perhatian. Jadi saya sering bicarakan. Orang ngomong itu ada tiga pilihan, menyelesaikan masalah, atau memperumit masalah, atau mengaktualisasi diri. Itu tiga pilihan itu kalau bicara. Nah saya bicara untuk menyelesaikan masalah,” kata Anies.
Ia mengatakan, dirinya pun telah memanggil sejumlah dinas yang mengusulkan anggaran-anggaran yang dilihatnya masih janggal.
“Karena itu saya panggil, saya koreksi satu per satu. Jadi anda sudah lihat forum (arahan Gub terkait KUA PPAS), cuman bedanya saya memang tidak umumkan,” tuturnya.
Anggaran fantastis PSI menemukan berbagai anggaran fantastis dalam rapat KUA-PPAS.
• Ke Jepang Bareng Bibi Ardiansyah, Vanessa Angel Sibuk Temukan Alamat Kakek Sugiono: Masih Nyari
Mulai dari anggaran Rp 82 miliar untuk pengadaan lem aibon.
Lalu, PSI juga menemukan anggaran pengadaan ballpoint sebesar Rp 124 miliar di Suku Dinas Pendidikan Wilayah I Jakarta Timur.