Situasi Tidak Kondusif, Eks Ketum The Jakmania Soroti Keterpurukan Persija Jakarta

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Wahyu Septiana

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Mantan ketua Umum The Jakmania, Richard Achmad sangat menyayangkan kondisi Persija Jakarta yang harus terseok-seok di papan bawah klasemen Liga 1 2019.

Skuat Macan Kemayoran saat ini berada di peringkat ke-14 klasemen Liga 1 2019 dengan torehan 24 poin.

Meski sudah tidak menjabat ketua umum The Jakmania, Richard mengaku masih sering mengikuti perkembangan Persija Jakarta.

Richard mengaku sedih melihat performa tim kebanggaannya yang tidak bisa bersaing dengan tim-tim besar lainnya di Indonesia.

"Sebenarnya sedih juga melihat performa Persija. Saya juga masih sering ngikutin setiap Persija main dan masih sering nonton," kata Richard saat dihubungi TribunJakarta, Kamis (31/10/2019).

Pria yang juga menjabat ketua Forum Komunikasi Suporter Indonesia (FSKI) itu menyebut kondisi Persija Jakarta sedang dalam keadaan tidak kondusif.

Sebab, komposisi pemain di musim ini dengan musim lalu tidak banyak perubahan.

"Menurut saya Persija sekarang lagi tidak kondusif. Saya bilang seperti itu karena tim ini musim kemarin juara dan materi pemain juga tidak banyak berubah," papar Richard.

"Ya, memang hanya ada beberapa perubahan. Tapi, kita lihat di musim ini harus terseok-seok di papan bawah," tutur Richard Achmad.

Persija Jakarta Dikalahkan Persib Bandung, Lemahnya Sisi Kanan Hingga Pembelaan Edson Tavares

Persib menang 2-0 melawan Persija Jakarta pada pekan ke-25 Liga 1 2019 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Senin (28/10/2019).

Awal babak pertama, kedua tim berinisiatif untuk menyerang.

Sontekan jarak jauh Riko Simanjutak pada menit ketiga, namun bola belum menemui sasaran.

Menit ketujuh, Persib menebar ancaman melalui umpan Abdul Aziz pada Ezechiel. Namun posisi penyerang asal Chad itu offside.

Tembakan di dalam kotak penalti dari Frets Butuan pada menit kesepuluh masih bisa dimentahkan Andritany.

Menit ke-12, Marko Simic gagal memanfaatkan situasi sepakan bebas yang dieksekusi Rezaldi. Bola sundulan SImic melebar ke sisi gawang I Made Wirawan.

Menit ke-20, Persib mendapat peluang dari situasi sepakan bebas. Namun bola sundulan Febri Hariyadi bisa ditangkap dengan baik oleh Achmad Jufriyanto.

Laga memasuki menit ke-30, kedudukan masih sama kuat untuk kedua tim.

Peluang didapat Persija pada menit ke-32, namun bola sepakan Riko belum menemui sasaran.

Memasuki menit ke-43, kedudukan masih imbang 0-0.

Skor tersebut bertahan sampai babak pertama selesai.

Awal babak kedua tim berinisiatif untuk menyerang.

Persib Bandung mencetak gol pada menit ke, melalui sepakan Frets Butuan pada menit ke-52.

Kedudukan menjadi 1-0 untuk keunggulan Persib.

Persija Jakarta mendapat sepakan bebas pada menit ke-54, namun bola hasil sepakan keras Marko Simic bisa ditepis I Made Wirawan.

Persib Bandung mencetak gol kedua melalui Ezechiel N'Douassel pada menit ke-59 melalui umpan Ardi Idrus.

Kedudukan menjadi 2-0 untuk keunggulan Persib Bandung.

Rohit Chand mendapat kartu kuning pada menit ke-63 setelah melanggar Nick Kuipers.

Ghozali Siregar masuk menggantikan Frets Butuan pada menit ke-65.

Sepakan first time Heri Susanto pada menit ke-66 masih melambung di atas mistar gawang.

Zalnando masuk menggantikan Ardi Idrus pada menit ke-69.

Ini merupakan debut resmi jebolan Deportivo Indonesia itu di Liga 1 bersama Persib.

Semenit berselang, Persija mengganti Heri Susanto dengan Tony Sucipto, lalu Joan Tomas Campasol masuk menggantikan Ramdani Lestaluhu.

Persib mendapat penalti setelah Ezechiel dijatuhkan di kotak terlarang pada menit ke-82.

Akan tetapi, Ezechiel gagal melakukan sepakan penalti tersebut. Kedudukan masih 2-0 untuk keunggulan Persib Bandung.

Menit ke-85, Xandao mendapat kartu kuning. Kemudian ia digantikan oleh Ryuji Utomo.

Sampai laga selesai, skor tak berubah. Persib menang 2-0 atas Persija.

Pembelaan Edson Tavares

Persija Jakarta harus mengakui ketangguhan Persib Bandung setelah ditumbangkan dengan skor 0-2 pada pekan ke-25 Liga 1 2019 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Senin (28/10/2019).

Dua gol Persib Bandung ke gawang Persija Jakarta dicetak masing-masing oleh Frets Butuan dan Ezechiel Ndouassel.

Selepas pertandingan, pelatih Persija Jakarta, Edson Tavares, memberikan alasannya mengapa timnya bisa ditaklukan Persib Bandung.

Pelatih asal Brasil itu menerima kekalahan yang diterima Macan Kemayoran dari Pangeran Biru.

Menurutnya, kekalahan Persija Jakarta tak lepas dari faktor kelelahan yang dirasakan Marko Simic dkk.

Persija Jakarta hanya memiliki waktu istirahat empat hari sebelum melawan Persib Bandung.

Memang sebelum melawan Persib Bandung, Persija Jakarta harus melakoni pertandingan tandang berjumpa PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Kamis (24/10/2019).

Edson Tavares menilai anak-anak asuhnya kelelahan.

"Hari ini kami kalah dalam sebuah pertandingan. Pertandingan ini cukup sulit bagi kami karena baru bermain di Sleman. Para pemain butuh waktu istirahat karena sudah banyak pertandingan yang kami lakukan bulan ini," kata Edson Tavares.

"Berbeda dengan Persib Bandung yang memiliki waktu istirahat lebih banyak dari kami," ucap Edson Tavares menambahkan.

Lebih lanjut Edson Tavares menilai anak-anak asuhnya sudah mulai kelelahan pada babak pertama.

Meskipun skor masih imbang tanpa gol, cuaca panas di Bali cukup sulit diatasi oleh Andritany Ardhiyasa dkk.

"Babak pertama cukup menyulitkan bagi fisik pemain karena bermain di siang hari," ucap Edson Tavares.

"Pada babak kedua kami mencoba bermain dengan baik tapi kemasukan dua gol dari sisi kanan kami," tutup pelatih berusia 64 tahun itu.

Lemahnya sisi kanan

Pelatih Persija Jakarta, Edson Tavares, menyoroti sisi kanan pertahanan timnya setelah ditaklukan Persib Bandung dengan skor 0-2 pada pekan ke-25 Liga 1 2019 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Senin (28/10/2019).

Dalam laga tersebut, Edson Tavares menurunkan Novri Setiawan sebagai bek kanan Persija Jakarta.

Novri Setiawan kembali dipercaya menempati pos bek kanan untuk menggantikan Ismed Sofyan yang absen karena sedang mengambil lisensi kepelatihan B AFC.

Sebelum melawan Persib Bandung, Novri Setiawan sudah cukup bermain baik ketika Persija Jakarta berjumpa PSM Makassar dan PSS Sleman.

Para pemain Persib Bandung terus melancarkan serangan lewat sisi Novri Setiawan.

Walhasil dua gol pun tercipta untuk Maung Bandung dari pos kanan Persija Jakarta lewat Frets Butuan dan Ezechiel Ndouassel yang menerima asist Ardi Idrus.

Kemasukan dua gol membuat Edson Tavares melakukan perubahan di bek kanan.

Tony Sucipto akhirnya dimasukan untuk menggantikan Heri Susanto pada menit ke-70.

Novri Setiawan dipercaya menempati posisi aslinya yakni penyerang sayap.

• Samsung Keluarkan Galaxy Tab A 2019: Ada Fitur Kids Home, Ini Spesifikasi dan Harganya

• Kalahkan Persija Jakarta, Tiga Pemain Persib Bandung Masuk Team of The Week Pekan ke-25 Liga 1

• Kali Gubuk Genteng di Cilincing Tak Mengalir Lancar Gegara Menyempit dan Penuh Kotoran

• Aji Santoso Resmi Gantikan Wolfgang Pikal Untuk Besut Persebaya Surabaya di Liga 1 2019

Meskipun demikian, Edson Tavares tidak menyalahkan Novri Setiawan.

"Hari ini kami ada masalah di sisi kanan," kata Edson Tavares.

"Ketika kami kehilangan bola, Persib Bandung langsung melakukan serangan balik. Bek sayap kami seperti Rezaldi Hehanussa dan Novri Setiawan sangat kelelahan. Apalagi satu dari mereka sempat membela timnas Indonesia."

"Hari ini kami tidak bermain bagus," ucap pelatih asal Brasil itu.

Edson Tavares meminta anak-anak asuhnya untuk melupakan hasil pahit melawan Persib Bandung.

Macan Kemayoran harus bangkit dan kembali mendapatkan poin maksimal saat menjamu Tira Persikabo pada pekan ke-26 Liga 1 2019 di Stadion Patriot, Bekasi, Jawa Barat, Minggu (3/11/2019).

"Ini misi yang sulit bagi Persija Jakarta musim ini. Kami kalah hari ini tapi kami percaya bisa lebih baik di laga selanjutnya," ucap Edson Tavares. (BolaSport.com)