Adu Pukul Polisi dengan Sopir Ambulans yang Bawa Pasien yang Viral di Media Sosial, Sepakat Berdamai

Kedua belah pihak sudah dipertemukan di Taman Musyawarah, Mapolres Tebingtinggi, beberapa saat setelah kejadian.

Editor: Wahyu Aji
Istimewa/tangkap layar Instagram @medantau.id
Brigadir Urat M. Pasaribu dengan sopir ambulan RS Pamela Zulpan bersepakat untuk berdamai. 

Dia juga tampak merekam wajah sopir ambulans dengan ponselnya. 

Di video itu terdengar seseorang mengatakan, "Kami ambulans sedang distop polisi".

Belum selesai dia berbicara, Brigadir Urat tampak memaksa untuk mengambil kunci mobil.

Marquez Rasakan Sakit di Seluruh Badan Jelang MotoGP Malaysia 2019 hingga Link Live di Trans 7

"Polantas vs Supir Ambulan di Tebing Tinggi. -menurut pengirim video: ambulans RS Dri Pamela Tebing Tinggi merujuk ke RSUD Kumpulan Pane, dengan status pasien emergency, di perempatan kota Tebing Tinggi ada polisi yang memberhentikan ambulans tersebut dengan alasan suara sirene ambulance kencang menganggu polisi tersebut.  Video kawan #medantau," tulis akun Instagram @medantau.id.

Upaya Brigadir Urat itu ditepis oleh sopir ambulans yang mengenakan kaus oranye.

Namun, Brigadir Urat tiba-tiba memukul sang sopir.

Merasa tak senang, sopir ambulans turun dan mendorong polisi tersebut.

"Kami bawa pasien ini," ucap seorang pria yang juga tampak ikut turun dari ambulans.

Viral Polisi Stop Ambulan di Medan
Polantas dan Supir Ambulan di Tebing Tinggi Viral di Sosial Media

Saat Dua Ekor Bebek Berbaur dengan Manusia Ikut Car Free Day di Bundaran Hotel Indonesia

Dari informasi yang dihimpun, peristiwa itu terjadi di Jalan KF Tendean, Tebingtinggi, pada Sabtu (2/11/2019) sekitar pukul 12.00 WIB.

Ambulans tersebut mengantarkan pasien dari RS Sri Pamela ke RSUD Kumpulan Pane, Tebingtinggi.

Saat dikonfirmasi, Kapolres Tebingtinggi AKBP Sunadi membenarkan peristiwa itu.

Dijelaskannya, kejadian itu bermula saat sang sopir ambulans menghidupkan sirene karena kondisi macet.

"Dari situlah kesalahpahaman dengan petugas kami," kata Sunadi, Sabtu sore (2/11/2019).

"Keduanya sudah bersalaman, saling meminta maaf dan memaafkan, berangkulan," kata Sunadi.

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Viral Polisi Hentikan Ambulans yang Bawa Pasien gara-gara Bunyi Sirene, Sopir Dipukul"

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani) (Kompas.com/Dewantoro)

Sumber: Tribun Solo
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved