Stefano Lilipaly Dirawat Intensif Usai Laga Lawan Persipura, Diduga Cedera di Bagian Vital
Penyerang Bali United Stefano Lilipaly harus dirawat intensif setelah laga Persipura Vs Bali United, Senin (11/11/2019).
TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Penyerang Bali United Stefano Lilipaly harus dirawat intensif setelah laga Persipura Vs Bali United, Senin (11/11/2019).
Pada laga 'panas' itu Lilipaly mencetak satu gol dan satu assist.
Penyerang naturalisasi berdarah Belanda ini, menderita cedera pada telinga dan alat vital.
Lilipaly harus dirawat di rumah sakit di Surabaya, untuk memeriksa kondisinya.
Ia mendapat benturan di bagian kepala dan tendangan lutut bek Persipura Jayapura tepat di alat vitalnya.
Kronologisnya saat laga di Gelora Delta Sidoarjo Jawa Timur, pada menit 20 kepala bagian belakang Stefano Lilipaly ditinju kiper Persipura Jayapura Dede Sulaiman saat duel udara.
Sementara itu, menit 60 bek Persipura Jayapura Israel Wamiau mengangkat lutut untuk menahan laju Stefano Lilipaly, yang tepat mengenai bagian vital Stefano Lilipaly.
Lilipaly langsung tersungkur, namun Israel juga menjatuhkan diri.
Padahal bola berada di sisi kanan yang cukup jauh dari Stefano Lilipaly dan Israel.
Pelanggaran ini tak berbuah kartu untuk Israel.
Wasit utama Yeni Krisdianto asal Jawa Timur, tidak memberikan hukuman kartu dan teguran kepada pemain Israel setelah berdiskusi dengan dua asisten wasit.
Pelatih Stefano Cugurra Teco, menyesalkan tindakan bek lawan yang kerap bentrok fisik dengan Stefano Lilipaly.
"Stefano Lilipaly bermain bagus sekali. Kasihan dia karena ditabrak-tabrak bek lawan, sekarang dia cedera dan harus dirawat," ujar Teco kepada Tribun Bali, Selasa (12/11/2019).
Menurut Teco, tidak melihat dengan jelas bagian tubuh Lilipaly yang mengalami benturan dengan pemain Persipura.
Namun Lilipaly menyampaikan kepada pelatih, sangat sakit usai benturan itu.