Penemuan Jasad Bayi di Lenteng Agung

Petugas Dinas Lingkungan Hidup Ini Awalnya Mengira Ada Pocong Kecil Mengambang . . .

Awalnya, cerita Sudaryanto, saat tengah membersihkan kali, ia melihat buntelan kain berwarna putih mengambang dari kejauhan.

Penulis: Satrio Sarwo Trengginas | Editor: Erik Sinaga
TribunJakarta/Satrio Sarwo Trengginas
Petugas UPK Badan Air, Sudaryanto menemukan jasad bayi laki-laki saat ia tengah membersihkan Kali Baru Barat pada Senin (18/11/2019) 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Satrio Sarwo Trengginas

TRIBUNJAKARTA.COM, JAGAKARSA - Petugas UPK Badan Air Dinas Lingkungan Hidup, Sudaryanto menemukan jasad bayi laki-laki mengambang di Kali Baru Barat, Kelurahan Lenteng Agung, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan.

Penemuan bayi itu sekira pukul 10.30 WIB saat ia tengah bertugas membersihkan sampah di Kali Baru Barat.

Awalnya, cerita Sudaryanto, saat tengah membersihkan kali, ia melihat buntelan kain berwarna putih mengambang dari kejauhan.

Begitu diangkat, di balik buntelan kain itu ternyata jasad bayi laki-laki itu.

"Kirain saya dari kejauhan kayak pocong kecil. Ketika saya dekati dan balik, ternyata baru kelihatan bahwa itu jasad bayi laki-laki," terangnya kepada TribunJakarta.com di lokasi pada Senin (18/11/2019).

Sudaryanto kemudian memanggil kedua rekannya yang tengah bertugas di kali setelah menemukan jasad tersebut.

Penemuan itu turut mengundang perhatian warga sekitar.

Penemuan jasad bayi di Kali Baru Barat Jalan Raya Lenteng Agung, Gang Jambu, dekat Kampus Iisip pada Senin (18/11/2019).
Penemuan jasad bayi di Kali Baru Barat Jalan Raya Lenteng Agung, Gang Jambu, dekat Kampus Iisip pada Senin (18/11/2019). (TribunJakarta/Satrio Sarwo Trengginas)

"Warga juga datang untuk melihat, mereka melaporkan ke pak RT. Baru kemudian pihak Polsek datang," tambahnya.

Jasad bayi laki-laki diangkat oleh Sudaryanto ke atas kali.

Bayi itu kemudian dimasukkan ke dalam sebuah kardus kecil.

Menurut Kapolsek Jagakarsa, Kompol Harsono, bayi tersebut akan dibawa menuju Rumah Sakit Fatmawati.

"Kita bawa ke RS Fatmawati, kita akan lidik dan cari tahu dari mana asalnya. Ini debit air sempat naik setelah hujan kemarin," ujarnya.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved