Tanggul Laut di Muara Baru Roboh

Tanggul NCICD Roboh di Muara Baru, Wartawan Diintimidasi Saat Meliput

Pagar pembatas berupa seng dipasang di sisi selatan lokasi tanggul NCICD roboh. Sejumlah orang di dekat lokasi mencoba menghalangi wartawan.

TribunJakarta.com/Gerald Leonardo Agustino
Pagar pembatas berupa seng dipasang di sisi selatan lokasi tanggul NCICD roboh di Pelabuhan Perikanan Samudra Nizam Zachman (PPSNZ) Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara, Rabu (4/12/2019). 

"Ya bapak maunya apa?" kata kontributor televisi tersebut.

Pria berkacamata dan kontributor televisi itu sempat saling adu mulut hingga akhirnya dipisahkan.

Sekali lagi, si pria berkacamata masih ngotot dan menuduh para wartawan yang datang tidak membawa kartu identitas.

"Apa bawa-bawa wartawan. Nggak ada ID, nggak ada apa," kata pria itu.

"Ini ada ID-nya pak, ini ada," balas awak media.

Adapun peristiwa robohnya tanggul terjadi pada Selasa (3/12/2019) sore.

Hingga kini, belum terlihat adanya pekerjaan perbaikan pada tanggul yang roboh.

Tanggul NCICD di Pelabuhan Muara Baru Roboh, Pekerja Khawatir Air Laut Banjiri Kantor

Tanggul NCICD yang roboh di Pelabuhan Perikanan Samudera Nizam Zachman (PPSNZ) Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara, dikhawatirkan pekerja di pelabuhan itu.

Dengan robohnya tanggul, pekerja dalam pelabuhan khawatir air laut bisa masuk melalui celah dari tanggul dan mengalir deras sampai ke tempat usaha di sana.

Tanggul proyek National Capital Integrated Coastal Development (NCICD) yang berada di Pelabuhan Perikanan Samudera Nizam Zachman (PPSNZ) Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara, rubuh.
Tanggul proyek National Capital Integrated Coastal Development (NCICD) yang berada di Pelabuhan Perikanan Samudera Nizam Zachman (PPSNZ) Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara, rubuh. (TribunJakarta.com/Gerald Leonardo Agustino)

"Yang ditakutin kalo air pasang masuk kemari," kata Ahmad (24), sekuriti salah satu tempat usaha di PPSNZ Muara Baru, Rabu (4/12/2019).

Ahmad khawatir air laut bisa masuk ke dalam kantornya yang berdekatan dengan gardu listrik bertegangan tinggi.

"Di sini pun ada tegangan listrik ditakutin ada hal-hal yang tidak enak lah," ucap dia.

Ahmad sendiri sudah bekerja di dalam PPSNZ Muara Baru sejak 6 bulan belakangan.

Selama ini, menurut dia, meskipun ada tanggul, air laut pasang bisa masuk sampai ke tempat usaha di dalam pelabuhan itu.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved