5 Fakta Penangkapan Habib Jafar Shodiq Alattas di Cimanggis, Diduga Hina Wakil Presiden Maruf Amin

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma

TRIBUNJAKARTA.COM, CIMANGGIS – Habib Jafar Shodiq Alattas ditangkap petugas kepolisian pada Rabu (4/12/2019) tengah malam, penangkapan tersebut diduga berkaitan dengan isi ceramah yang diduga menghina Wakil Presiden Maruf Amin.

Penangkapan tersebut, berlangsung di rumah kontrakan Habib Jafar yang beralamat di Kampung Tipar Tengah, Mekarsari, Cimanggis Kota Depok.

Berikut, sederet fakta yang berhasil TribunJakarta.com himpun dari penangkapan tersebut :

1. Penangkapan berlangsung malam hari

Ketua RT 01/10 Widodo mengatakan, sekira lima orang petugas kepolisian menyambangi kediamannya pada pukul 23.00 WIB dan mencari warganya yang bernama Shodiq (Habib Jafar).

"Kemarin malam pukul 23.00 WIB ada polisi datang dan menunjukan surat penangkapan, katanya mencari alamat dan orang (Habib Jafar)," kata Widodo di depan kontrakan Habib Jafar, Kamis (5/12/2019).

2. Polisi menunggu satu jam

Ketika petugas kepolisian menyambangi rumah kontrakan Habib Jafar, yang bersangkutan tengah berada diluar dan kontrakan tersebut pun cukup sepi lantaran sudah larut malam.

Barulah sekira satu jam berselang pada pukul 00.00 WIB, Habib Jafar tiba di kontrakannya mengendarai sepeda motor berboncengan dengan seorang muridnya.

3. Dikenal jarang bersosialisasi

Widodo mengatakan, Habib Jafar merupakan sosok yang tertutup meski telah tinggal selama delapan bulan di rumah kontrakan tersebut.

Bahkan, Widodo mengatakan Habib Jafar jarang sekali bersosialisasi dengan warga di sekitar lingkungan tempat tinggalnya.

“Kalau kesehariannya biasa aja sih ya tapi emang kalau sosialisasinya kurang, tertutup orangnya,” bebernya.

4. Pernah mengisi ceramah di lingkungan tempat tinggal