Liga 1 2019
Persib Bandung Vs PSS Sleman: Rekor Bagus Head to Head, Namun Melempem di 3 Pertandingan Terakhir
Maung Bandung tidak berhasil ke 5 besar dan tidak menang dalam 3 pertandingan terakhir.
Penulis: Erik Sinaga 2 | Editor: Suharno
lihat foto
TRIBUNJAKARTA.COM- Persib Bandung akan melakoni laga tandang ke markas PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo, Sabtu (7/12/2019).
Ini adalah pertandingan berat bagi Persib Bandung. Bagaimana tidak, Maung Bandung tidak berhasil ke 5 besar dan tidak menang dalam 3 pertandingan terakhir.
Berikut rangkuman TribunJakarta:
1. Datang dengan modal buruk
Persib Bandung datang dengan kondisi yang tidak terlalu bagus karena pada tiga pertandingan terakhir, kemenangan tak mampu diraih anak asuh Robert Alberts.
Bahkan di pertandingan terakhir, Persib Bandung harus takluk di kandang sendiri setelah Persela Lamongan mampu memenangkan pertandingan dengan skor 0-2.
Persib Bandung harus kebobolan sebanyak empat kali dalam dua pertandingan terakhir.
Kiper Persib Bandung, I Made Wirawan harus memungut bola dari gawangnya setelah dikalahkan Bali United dengan skor 3-2 dan Persela Lamongan 0-2.
Berbanding terbalik dengan lini depan PSS Sleman yang sedang garang karena mampu menciptakan lima gol saat menghadapi Perseru Badak Lampung FC.
Bomber andalan PSS Sleman, Yevhen Bokhashvili, bahkan mampu menciptakan dua gol dalam partai tersebut.
Tentu saja, I Made Wirawan dkk harus bisa fokus sepanjang 90 menit agar tak kebobolan lebih banyak lagi.
2. Head to head Persib vs PSS Sleman
Persib Bandung Bandung memiliki catatan impresif kala berjumpa PSS Sleman di semua kompetisi.
Dalam lima pertemuan terakhir, Maung Bandung tak sekalipun menderita kekalahan atas Super Elang Jawa.
Bahkan Persib Bandung mampu mengemas empat kemenangan dari lima pertandingan terakhir atas PSS Sleman Sleman.
Satu-satunya kegagalan Persib Bandung menang atas PSS Sleman adalah saat ditahan imbang dengan skor 1-1 pada ajang ISL 2007.
3. Catatan buruk Wirawan
Pertandingan melawan Persela Lamongan menjadi penampilan ke 100 kiper Persib Bandung, I Made Wirawan, di kompetisi resmi bersama Persib Bandung.
Selain itu, bagi I Made Wirawan, pertandingan Persib Bandung melawan Persela Lamongan pun menjadi sangat berarti.
Sebab, laga tersebut digelar dua hari setelah hari ulang tahunnya.
I Made Wirawan lahir pada 1 Desember 1981.
Sayangnya, Persib Bandung bersama rekan satu timnya gagal meraih kemenangan dari Persela Lamongan yang harusnya menjadi kado ulang tahun ke 38 I Made Wirawan.
Kiper asal Bali ini mulai gabung bersama Persib Bandung di kompetisi musim 2012-2013. Di musim pertamanya, I Made Wirawan langsung mencatatkan 25 penampilan atau 2.206 menit bersama Maung Bandung.
Di Persib Bandung, I Made Wirawan menjadi pemain paling senior dari segi usia, melewati Supardi dan Hariono.
Dari sisi lama membela Persib Bandung, Made masih kalah dari Hariono yang berjersey biru sejak musim 2008-2009.
Di usianya yang sudah tidak muda lagi, I Made Wirawan justru semakin matang dari sisi performa.
Musim ini I Made sudah tampil 2.353 menit dari 27 penampilannya bersama Maung Bandung.
Musim ini, I Made Wirawan tercatat kebobolan 27 gol dan mencatatkan sembilan kali cleansheets.
Jumlah ini masih bisa berubah, mengingat kompetisi Liga 1 masih menyisakan empat pertandingan lagi.
4. Tekad bawa pulang poin
Gelandang Persib Bandung, Abdul Aziz, bertekad untuk membantu timnya mencuri poin di kandang PSS Sleman dalam lanjutan Liga 1 2019.
Persib Bandung menjalai laga tandang kontra PSS Sleman pada pekan ke-31 Liga 1 2019.
Duel PSS kontra Persib bakal digelar di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Sabtu (7/12/2019), pukul 18.30 WIB.
Nasib buruk tengah menimpa Persib yang belum meraih kemenangan dalam tiga laga terakhir Liga 1 2019.
Bahkan, Maung Bandung baru saja dipaksa menyerah 0-2 dari Persela Lamongan pada pekan ke-30 Liga 1 2019 di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Selasa (3/12/2019).
Demi misi menembus lima besar klasemen, Persib wajib bangkit pada empat laga terakhir Liga 1 2019.
Gelandang Persib, Abdul Aziz, mengajak rekan setimnya untuk bangkit dan kembali ke jalur kemenangan pada pekan ke-31 Liga 1 2019.
Abdul Aziz berharap Persib tak kehilangan poin saat bertandang ke markas Elang Jawa.
"Sekalipun kami menuai hasil negatif di beberapa pertandingan terakhir, saya berharap kami semua pemain bisa bangkit lawan PSS Sleman," kata Aziz dikutip BolaSport.com dari laman resmi Persib.
• PSSI Jajaki Ruud Gullit Jadi Pelatih
• Jadi Top Skor SEA Games 2019, Osvaldo Haay Dapat Pujian Pelatih Timnas U-23 Indonesia
• Ahmad Dhani Tetap Bebas Meski Dapat Vonis Tambahan Vlog Idiot: Begini Hitung-hitungannya
"Masih ada sisa beberapa pertandingan lagi dan kami tidak boleh kehilangan poin lagi," ujarnya menambahkan.
Pemilik nomor punggung delapan itu mengaku sangat mengharapkan doa dan dukungan bobotoh.
"Kalau bukan bobotoh yang dukung kami siapa lagi. Karena doa dan dukungan mereka itu sangat penting, mereka bisa membuat pemain semakin bersemangat saat bertanding," tutur Aziz mengakhiri.
Termasuk Abdul Aziz, 22 pemain Persib diboyong untuk menghadapi PSS Sleman.
Kemenangan tipis 1-0 Persib atas PSS pada putaran pertama bisa menjadi modal untuk menaklukkan Elang Jawa pada pertemuan kedua nanti. (Bolasport/TribunJabar)
